Yakni Nevada (6 suara), Pennsylvania (20), Nort Carolina (15), Georgia (16) dan Alaska (3).
Sebagai gambaran, hanya Nevada yang bisa diharapkan oleh Joe Biden untuk kembali mendulang angka, yakni 6 suara sehingga bulat menjadi 270 suara elektoral.
Nevada dikenal merupakan basis pendukung Demokrat dari tahun ke tahun.
Pennsylvania sebenarnya juga basis Demokrat, hanya saja pada tahun 2016 justru mendukung Donald Trump.
Menanggapi hasil sementara perolehan suara tersebut, kedua calon memiliki respons yang berbeda.
Dari Joe Biden yang berada di atas angin mengaku sangat optimis bisa menembus batas kemenangan, yaitu 270 suara.
"Saya di sini tidak untuk mendeklarasikan kemenangan. Saya di sini untuk memberitahu Anda bahwa saya di sini untuk mengatakan bila proses perhitungan ini telah usai, kami percaya kami akan menjadi pemenang," ucap Biden berbicara di atas podium, Rabu sore waktu setempat, dikutip dari Tribunnews.com.
Sebaliknya, Donald Trump yang sedang tertinggal merasa tidak terima.
Dirinya lantas mencuitkan sejumlah kritikan terhadap jalannya Pilpres Amerika, melalui akun Twitternya @realdonaldtrump pada Kamis pagi.
Ia menyebut kuasa hukumnya sebenarnya telah meminta untuk transparansi terkait pemilu ini.