Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Jadi Mata-mata Paling Ulung di Mossad Sampai Mampu Berada di Lingkaran Terdekat Presiden Suriah, Beginilah Kisah Hidup Eli Cohen yang Berakhir Tragis di Tiang Gantungan

Nabila Nurul Chasanati, None - Minggu, 30 Agustus 2020 | 13:15
Eli Cohen
Tangkap layar via Intisari Online

Eli Cohen

Sebagai orang yang tertarik pada dunia militer dan spionase, Eli remaja mendaftar menjadi tentara Mesir tahun 1947 atau setahun sebelum Perang Arab-Israel meletus.

Tetapi langkahnya terhenti karena ia tidak lulus akibat latar belakang kehidupannya terkorek saat wawancara.

Baca Juga: BLT 600 Ribu Tahap 2 Segera Cair, Cara Cek Kepesertaan BPJS Ketenagakerjaan Gampang Banget, Mulai dari Aplikasi Mobile Sampai Kirim SMS ke Nomor Ini!

Tak bisa dipungkiri, Eli punya silsilah darah Yahudi yang cukup menyulitkan dirinya untuk bisa berkiprah di Mesir kala itu.

Tidak salah kalau keluarganya pun berniat medidik Eli di rumah saja tanpa pendidikan formal.

Tapi Eli masih beruntung karena diterima masuk di sekolah elektronika, yang sebenarnya merupakan pilihan keduanya.

Jiwa Yahudi Cohen mulai terusik ketika upaya penyingkiran kaum Yahudi dari tanah Mesir makin memuncak di Mesir, terlebih setelah terjadi kudeta terhadap Raja Farouk.

Baca Juga: Bak Petir di Siang Bolong, Ayah Atta Halilintar Dilaporkan oleh Mantan Istri Keduanya Gegara Tak Penuhi Hak Anak

Untuk melepaskan aspirasi jiwanya, sejak 1952 Eli Cohen mulai bergabung dengan organisasi-organisasi kaum Zionis di Mesir.

Ia terlibat berbagai kegiatan yang intinya berjuang untuk kaum Yahudi.

Ketika tahun 1953 Israel menggelar operasi bersandi Susannah (kegiatan mata-mata Israel di Mesir), Eli Cohen langsung bergabung.

Meski operasi tersebut terbilang kurang rapi dilaksanakan.

Source :Intisari Online

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x