Follow Us

Hati Joko Anwar Ambyar, Sebut Hilang Harapan pada Pemerintah Usai Seorang Menteri Kedapatan Sebar Link Film Perjuangan Ilegal

Nabila N C, None - Selasa, 18 Agustus 2020 | 12:18
Joko Anwar
instagram.com/jokoanwar/

Joko Anwar

Baca Juga: Sebelum Meninggal Hengky Solaiman Sempat Undur Diri dari Sinetron dan Minta Kisahnya Dibuat Wafat, Sebuah Firasat?

"Jangankan masyarakat, menteri saja tidak menyadarinya. Kami yang berkarya, apapun bidangnya, harus lebih sabar dalam literasi HAKI," kata Ernest Prakasa.

Menurut Ernest Prakasa, apabila ada yang belum sadar telah melanggar HAKI, si pelaku tidak menyadari bahwa perbuatannya itu salah.

"Kalau melihat ya jangan langsung ngegas. Kita sebagai pelaku industri kreatif, sebaiknya memberikan edukasi bahwa film nggak bisa di upload di YouTube karena itu melanggar HAKI," kata Ernest Prakasa.

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo.
Humas MenPanRB

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (PANRB) Tjahjo Kumolo.

Baca Juga: Nggak Senikmat di Film-Film, Ketahui 7 Risiko Berbahya Jika Masih Nekat Lakukan 'Sex in the Water'

Tjahjo Kumolo Minta Maaf, Mengaku Khilaf

Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (MenpanRB) Tjahjo Kumolo meminta maaf dan menyesal atas tindakannya menyiarkan tautan terkait film perjuangan tanpa seizin pembuat film di akun twitter miliknya @tjahjo_kumolo.

Tjahjo menjelaskan, bahwa mulanya dia hanya mendapat pesan berantai via aplikasi chat WhatsApp tentang film tersebut.

Lalu, ia menshare di akun twitter milikinya.

"Awalnya saya dikirim teman via WA dan di youtube juga sudah lama beredar. Karena suasana kemerdekaan dan itu film perjuangan bagus ya saya share di twits link tersebut," kata Tjahjo melalui pesan singkat kepada Tribunnews, Senin (17/8/2020).

Baca Juga: Kisahnya Sudah Melegenda ke Penjuru Dunia, Namun Tak Banyak yang Tahu 7 Fakta Tentang Kapal Titanic Berikut ini

Source : Tribunnews.com

Editor : Hype

Baca Lainnya

Latest