Sebelumnya, di dunia maya berkembang kabar bahwa motif pelakun membakar mobil Alphard berwarna putih itu karena sakit hati.
"Demi Allah enggak ada satupun anggota keluarga saya pernah bilang kayak gitu," tulis Via Vallen dalam fitur insta story di akun Instagram @viavallen, Kamis sore.
Via membeberkan saat pelaku datang ke rumahnya sudah menunjukkan gelagat tidak wajar sehingga mereka memanggil polisi.
"Lagian, pertama kali datang ke rumah posisi dia udah MABOK dan NYOLOT.
Pas ngomong udah bau minuman, makanya dihadang sampai dipanggil polisi.
Tapi polisi pun dimaki-maki sama dia (ada bukti rekaman vlognya juga waktu itu)," ungkap Via Vallen.
Saat ditanya polisi, pelaku juga menjawab dengan keadaan tanpa kesadaran penuh.
"Si pelaku loh dari awal diinterogasi polisi jawabannya udah MENCLA MENCLE, ngelantur," ujar Via lagi.
Diberitakan sebelumnya, mobil Toyota Alphard milik Via Vallen terbakar pada 30 Juni 2020, dini hari sekitar pukul 03.30 WIB.
Peristiwa tersebut terjadi di Desa Kalitengah, Kecamatan Tanggulangin, Sidoarjo, Jawa Timur.