Gridhype.id-Praktik penyerahan jenazah sebagai bahan penelitian untuk kepentingan medis memang banyak di dlakukan di luar negeri.
Hal ini tentunya melalui persetujuan piihak keluarga dan prosedur yang berlaku.
Namun kisah tragis justru dialami oleh seorang pria asal Arizona AS yang mendonasikan mayat ibunya untuk kepentingan medis.
Baca Juga: Wajib Tahu! Berikut 16 Titik Wilayah di Indonesia yang Rawan Bencana Alam Tsunami Hingga Gempa
Alih-alih untuk penelitian, jenazah sang ibu justru didapati sebagai bahaneksperimen militer mengerikan di Amerika.
Pria itu adalah Jim Stauffer, berbicara sebagai salah satu penggugat yang menuntut ditutupnya lumbung milik Stephen Gore tersebut.
Gugatan itu mengikuti penggerebekan FBI pada 2014 silam, pada fasilitas penyimpanan mayat itu.
Dikatakan bahwa ibu Jim Stauffer, Doris Stauffer telah dijual ke Angkatan Darat AS untuk eksperimen pengajuan ledakan, demikian diwartakan Reuters pada 2016.
Baca Juga: Bak Ruang Tidur Putri Raja, Begini Interior Kamar Milik Anak Mayangsari dan Bambang Trihatmodjo
"Dia diikat di kursi di atas semacam peralatan, dan ledakan terjadi di bawahnya, pada dasarnya ini adalah ide tentang bagaimana tubuh manusia menerima dampak senjata militer," kata Jim pada Phoenix Station.