Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Pahlawan Tanpa Tanda Jasa, Pak Guru Avan Rela Datangi Rumah ke Rumah Muridnya untuk Mengajar: Mereka Tak Punya Smartphone

None - Senin, 20 April 2020 | 13:55
Cerita Pak Guru Avan "langgar" imbauan pemerintah agar muridnya tetap mendapat pelajaran.
Facebook/Avan Fathurrahman

Cerita Pak Guru Avan "langgar" imbauan pemerintah agar muridnya tetap mendapat pelajaran.

Melalui unggahan di akun Facebook-nya, Avan Fathurrahman menceritakan pengalamannya mendatangi satu per satu muridnya untuk memandu mereka belajar di rumah.

Baca Juga: 4 Tips Gunakan WhatsApp Agar Produktif saat WFH di Tengah Pandemi Virus Corona

Diunggah pada Kamis (16/04) hingga Sabtu (18/04) pagi, unggahan Avan sudah menyebar dan dibagi ulang lebih dari 5.200 kali.

"Sudah beberapa minggu saya berada dalam posisi yang dilematis. Bukan masalah rindu. Tapi tentang imbauan Mas Mentri, agar bekerja dari rumah.

Ini jelas tidak bisa saya lakukan, karena murid saya tidak punya sarana untuk belajar dari rumah. Mereka tidak punya smartphone, juga tidak punya laptop.

Jikapun misalnya punya, dana untuk beli kuota internet akan membebani wali murid," demikian tulis Avan.

Muridnya Tak Miliki Smartphone, Laptop, dan TV, Guru Avan Tempuh 20 Kilometer Datangi Rumah Siswa Demi Tunaikan Kewajiban Mengajar: Ternyata Saya Belum Jadi Guru yang Baik

Muridnya Tak Miliki Smartphone, Laptop, dan TV, Guru Avan Tempuh 20 Kilometer Datangi Rumah Siswa Demi Tunaikan Kewajiban Mengajar: Ternyata Saya Belum Jadi Guru yang Baik

Bahkan, kata Avan, ada wali murid yang ingin mencari pinjaman uang untuk membeli ponsel.

"Karena mendengar kabar bahwa rata-rata, anak-anak harus belajar dari HP cerdas. Saya terkejut mendengar penuturannya. Lalu pelan-pelan saya bicara. Saya melarangnya. Saya memberikan pemahaman bahwa belajar di rumah, tidak harus lewat HP. Siswa bisa belajar dari buku-buku paket yang sudah dipinjami dari sekolah. Saya bilang, bahwa sayalah yang akan berkeliling ke rumah-rumah siswa untuk mengajari," lanjut Avan dalam unggahannya.

Unggahan Avan pun mendapatkan ribuan komentar. Banyak yang mengapresiasi apa yang dilakukannya.

Baca Juga: Terkuak, Peneliti Berjuluk 'Wanita Kelelawar' Dibungkam Saat Peringatkan Wabah Virus Corona 11 Bulan Sebelum Epidemi di Wuhan

Saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (18/04) pagi, Avan menceritakan, ia mengajar di sebuah sekolah yang lokasinya ada di pelosok Sumenep, kabupaten paling timur di Pulau Madura.

Source :Kompas.com

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x