Bantuan ini ia layangkan lantaran dirinya merasa telah diancam oleh oknum polisi dalam foto tersebut hingga merasa ketakutan.
Tak hanya diancam, pemilik akun juga sempat menuliskan bahwa dirinya diusir dan akan dibunuh oleh oknum polisi tersebut bila berani melapor.
Sebelumnya, pemilik akun Bayuangga menuliskan bahwa ia sempat dijanjikan bakal lolos tes sebagai polisi dan diberi mobil oleh oknum polisi tersebut.
Namun pemberian tersebut tidak datang secara gratis.
Melansir Tribunnews, pemilik akun mengatakan bahwa ia harus bersedia diajak berhubungan badan dengan oknum polisi tersebut untuk mendapatkan keinginannya.
Meski sudah berulang kali melakukan hubungan badan, janji-janji tersebut tidak juga dikabulkan.
Bukannya dikabulkan, pemilik akun mengaku dirinya malah diancam bakal dibunuh bila melapor.
"Bahkan tadi siang jam 12.00, saya datang ke Polres Probolinggo untuk meminta yg dijanjikan saya diusir, diancam dan diusir, kalau saya melapor dia bilang akan membunuh saya,” kata akun Bayuangga dalam unggahannya
Sontak saja hal ini membuat pemilik akun mengaku takut hingga tak berani keluar rumah.
Kini unggahan viral tersebut telah hilang dari Facebook.