Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Kisah Elkana Amarduan, Penjaga Perbatasan Indonesia-Australia yang Tak Bergaji, "Saya Lakukan dengan Sukarela"

None - Jumat, 27 Desember 2019 | 14:05
Kisah Penjaga Perbatasan Indonesia-Australia yang Tak Bergaji :
Koreri

Kisah Penjaga Perbatasan Indonesia-Australia yang Tak Bergaji :

Gridhype.id–Perbatasan sebuah negara menjadi hal yang sangat krusial karena akan menentukan banyak hal penting di dalamnya.

Begitu pula bagi Indonesia dengan wilayahnya yang luas dan mencakup daratan juga lautan.

Biasanya, anggota TNI-lah yang akan bertugas menjaga wilayah perbatasan, baik terus-menerus, maupun dikunjungi dalam periode waktu tertentu.

Baca Juga: Ngeri! Alat Bedah Tertinggal dalam Tubuhnya Usai Operasi, ini yang Terjadi Pada Tubuh Sevgi Sullerli

Namun, ada pula beberapa wilayah Indonesia yang ternyata justru dijaga oleh warga sipil.

Sayangnya, upaya untuk menjaga perbatasan tersebut tidak serta merta menjadi sebuah tugas negara dengan upah yang mumpuni.

Bahkan untuk Elkana Amarduan (62), seorang warga Desa Eliasa, Kecamatan Selaru, Kabupaten Kepulauan Tanimbar (KKT), Maluku, menjaga perbatasan negara bak kerja sosial, tanpa dibayar.

Ya, meski tanpa upah, pria yang akrab disapa Eli tersebut setia menjaga menara suar yang berada di perbatasan Indonesia dengan Australia.

Dari Desa Eliasa, khususnya dari menara, kita memang bisa melihat siluet Kota Darwin (Australia) jika air surut.

Baca Juga: Baba Vanga Sempat Keluarkan Pernyataan Mengejutkan, Sebut Jika Tahun 2020 Akan Terjadi Hal Mengerikan ini di Asia

Menara Suar Pulau Selaru
IST

Menara Suar Pulau Selaru

"Sudah 23 tahun saya jaga dua aset negara ini, menara suar dan tapal batas, tanpa digaji baik dari pemerintah desa maupun pihak mana saja. Saya lakukan ini dengan suka rela," ujar Eli, Rabu (8/5/2019), seperti dilansir dari Antara.

Source : intisari online

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x