Gridhype.id- Selalu ada hal menarik yang jarang diketahui banyak orang dari sejarah.
Misalnya saja sejarah Perang Vietnam yang menyimpan misi belas kasihan.
Misi tersebut bernama ‘Operasi Babylift’ yang terjadi pada akhir 1975.
Pada 1975, pada akhir Perang Vietnam, sebuah misi belas kasihan yang sangat tidak biasa diluncurkan.
Misi tersebut dirancang untuk membawa ratusan bayi dan anak-anak Vietnam dari pertempuran ke 'rumah-rumah baru' mereka di belahan benua lain.
Sejarawan Australia Ian W. Shaw telah menulis tentang Operasi Babylift, berdasarkan kesaksian para wanita yang terlibat dalam misi tersebut.
Rosemary Taylor dan Margaret Mose adalah dua mantan biarawati dari Adelaide yang menghabiskan delapan tahun di Vietnam selama perang.
Keduanya mengruus sebuah kompleks untuk menampung anak-anak yatim piatu dan anak-anak jalanan, dan membantu menemukan keluarga angkat di luar negeri untuk anak-anak tersebut.
Taylor menemukan bahwa tingkat kematian untuk anak-anak di panti asuhan di Vietnam Selatan mencapai 90 persen, kata Shaw, dan ia menyadari bahwa bagi sebagian besar anak-anak, dikirim ke panti asuhan di Vietnam Selatan adalah hukuman mati.
"Dia sangat tidak nyaman menjadi sukarelawan di negara itu, mempelajari fakta dan angka-angka seperti itu, jadi dia memulai agensi adopsi sendiri, tetapi dia menyebutnya pembibitan daripada panti asuhan."