Urip Saputra Sang Mayat Hidup Ternyata Rekayasa Belaka, Nekat Masuk Peti Mati Hingga Nyaris Dimakamkan Cuma Demi ini

Kamis, 17 November 2022 | 11:30
tangkap layar Instagram @infojawabarat

Mayat hidup lagi di Bogor.

GridHype.id-Kabar menghebohkan yang menyebut mayat seorang pria di Bogor kembali hidup kini mengisahkan fakta baru.

Sebelumnya, diberitakan jika seorang pria di Bogor yang telah berada di dalam peti mati dan hendak dimakamkan kembali hidup dan membuat geger keluarganya hingga jagat maya.

Pria asal Rancabungur Bogor yang diketahui bernama Urip Saputra ini sengaja memalsukan kematiannya sendiri.

Berdasarkan penyelidikan polisi melalui keterngan sopir ambulans, Urip masih hidup saat dijemput di wilayah Jakarta Selata.

Namun saat sopir ambulans tersebut beristirahat di rest area Cibubur, pria berusia 40 tahun itu mendadak menghilang.

Usut punya usut, Urip ternyata masuk ke dalam peti mati.

Fakta terbaru itu diungkap Kapolres Bogor AKBP Iman Imanuddin.

Diungkap Iman Imanuddin, diduga Urip dan istrinya, Y melakukan rekayasa mayat hidup untuk menghindari debt collector alias penagih utang.

Dugaan itu menyeruak lantaran istri Urip sempat curhat ke sopir ambulans perihal permasalahan yang dimilikinya terkait utang piutang.

Baca Juga: Tinggal Kulit dan Tulang, Wanita Penderita Anoreksia ini Hanya Makan Sepotong Apel dan Air

Di momen tersebut, sopir ambulans pun tak sadar bahwa Urip diam-diam masuk ke dalam peti mati.

"Ada fakta menarik yang sedang kami dalami dari pembicaraan yang dilakukan oleh istrinya US dengan driver ambulans itu, bahwa istrinya berkeluh-kesah sedang dihadapkan oleh utang yang melilit keluarganya dan banyak yang menagih," ujar Iman Imanuddin seperti dilansir dari Kompas.com, Kamis(17/11/2022).

Lantaran kesaksian sang sopir ambulans, Polres Bogor pun mencium adanya kejanggalan di balik kasus mayat hidup tersebut.

Penyidik terus melakukan pendalaman untuk meluruskan isu yang beredar di tengah masyarakat.

Lebih lanjut, Iman Imanuddin mengatakan akan memanggil Urip dan istrinya terkait fakta yang terjadi.

Belum diperiksanya Urip dan istrinya itu lantaran mereka masih dirawat di rumah sakit.

Atas gelagat sang mayat hidup palsu itu, polisi pun terus menyorotinya.

"US (Urip) dan istrinya masih berkeberatan untuk memberikan keterangan, dan kami juga masih memberi kesempatan kepada yang bersangkutan untuk pemulihan terlebih dahulu," pungkas Iman Imanuddin.

Disisi lain, Urip Saputra kini tengah menjalani perawatan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Bogor.

Baca Juga: Dirundung Pilu, Beginilah Kisah Juana Si Gila yang Nekat Lakukan Hal Terduga Pada Jenazah Suaminya

Berdasarkan keteranganDirektur Utama (Dirut) RSUD Kota Bogor, Ilham Chaidir Urip kini dirawat di ruang inap.

Kondisi Urip kini juga berangsur membaik, namun masih harus dirawat secara intensif.

Sebelum dirawat, Urip datang ke rumah sakit dalam kondisi lemas.

"Penurunan kesadaran saja, itu kan berupa ada konvidensial keras.

Jadi supaya yang jelas, bahwa dia penurunan kesadaran jadi ditangani kami," kata Ilham Chaidir.

Selain membagikan kabar terkini Urip, pihak rumah sakit juga menjelaskan detail saat US tiba di rumah sakit.

Ditegaskan RSUD, cerita Urip hidup lagi usai meninggal dunia hanyalah 'bumbu'.

"Dia ke RSUD sudah tidak menggunakan peti karena kata keluarga peti sudah dibuka dirumah.

Benar atau tidaknya kami tidak mengetahui, tidak perlu diributkan itunya. yang penting itu bagaimana kami menyelamatkan pasien.

Baca Juga: Jovi Adhiguna Nyaris Datangi Itaewon Halloween Namun Gagal Lantaran Hal Ini, Sang Selebgram: Puji Tuhan

Yang penting tidak ada masalah, pasien nya sudah selamat.

Cerita sebelumnya bumbu saja dan itu diluar domain saya," ungkap Ilham.

"Saat ini kondisinya sudah makin membaik. Kemungkinan pulang hari ini," kata Wakil Direktur Pelayanan RSUD Kota Bogor, Sari Chandrawati seperti dilansir dari TribunnewsBogor, Kamis (17/11/2022).

TribunewsBogor

Mayat hidup lagi di Bogor

Sari menjelaskan, selama US dilakukan perawatan di RSUD Kota Bogor dalam kondisi yang stabil.

Bahkan, kondisi yang stabil itu, terjadi sejak hari pertama US dirawat yang datang ke RSUD Kota Bogor karena penurunan kesadaran.

"Akan dipulangkan. Tanda-tanda vital artinya sudah mulai membaik gitu.

Saat ini juga sudah mulai stabil. Kondisinya stabil tidak ada turun naik," ungkapnya.

Meski begitu, kata Sari, semua dokter yang menangani US ini harus terlebih dahulu melakukan visit.

Sehingga, ketika dokter yang menangani sudah visit dan melakukan pemeriksaan terakhir, US bisa diperbolehkan pulang.

"Tetapi, ya itu harus menunggu visit dokternya yang menanganani terlebih dahulu.

Yang jelas orang dokter yang merapat harus visit dulu semuanya.Kalau semuanya mengizinkan ya sudah boleh pulang," jelasnya.

Baca Juga: Perayaan Halloween Setiap 31 Oktober, Ternyata Ada Kisah Unik Dibalik Tradisi yang Dilakukan Bangsa Celtic Kuno

(*)

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Baca Lainnya