GridHype.ID -Aneka tips harian berikut akan menyajikan cara mudah menyimpan bawang bombay iris agar tidak busuk.
Dijamin aneka tips harian ini bikin para ibu rumah tangga bahagia.
Untuk itu, yuk simak sampai selesai aneka tips harian di bawah ini!
Melansir dari SajianSedap.com, bawang bombay jadi salah satu bahan makanan yang kini cukup populer di Indonesia.
Sebelumnya bawang bombay sendiri jarang digunakan untuk memasak, terutama masakan nusantara.
Bawang bombay yang sering disebut onion dalam bahasa Inggris ini, relatif lebih sering digunakan dalam masakan barat atau eropa.
Tak heran jika penggunaan bawang bombay dalam masakan Indonesia cukup jarang dipakai.
Bawang bombay memiliki ukuran yang lebih besar dibanding bawang biasa.
Jika digunakan, bawang bombay biasanya akan bersisa dan tidak digunakan sepenuhnya.
Bila tidak disimpan dengan cara yang tepat, bawang bombay ini akan membusuk dan tidka bisa dipakai lagi.
Tentu kamu harus menemukan cara yang tepat untuk menyimpan bawang bombay.
Nah berikut ini ada beberapa cara menyimpan bawang bombay yang diiris atau sudah terpotong supaya tidak busuk.
Seperti apa caranya?
Cara Menyimpan Bawang Bombay yang Diiris
Berikut cara menyimpan bawang kupas melansir dari All Recipes dan Live Strong.
1. Simpan di wadah kedap udara
Bawang yang sudah dikupas sebaiknya disimpan dalam wadah kedap udara atau kantung zip lock.
Kemudian, simpan wadah tersebut di kulkas agar tahan lama.
Walau mungkin kehilangan aromanya, tapi bawang putih atau bawang merah kupas biasanya dapat bertahan hingga satu minggu.
2. Simpan dalam cuka
Ada cara menyimpan bawang kupas agar tahan lama.
Caranya yakni dengan menyimpannya di cuka, baik cuka anggur atau cuka putih.
Bawang yang disimpan di cuka dapat diletakkan di suhu kamar ataupun di kulkas.
Jika ingin mempertahankan aromanya, buang bawang yang mulai berjamur agar tak menyebar ke umbi lainnya.
3. Bekukan di freezer
Jika ingin lebih awet, bawang putih atau bawang merah kupas dapat dicincang lalu disimpan di freezer.
Tempatkan bawang putih cincang di nampan es batu supaya lebih mudah diambil.
Cara ini dapat membuatnya bertahan hingga enam bulan.
Apabila tak ingin repot bisa juga disimpan di freezer dalam bentuk utuh.
Apabila ingin gunakan bawang untuk memasak, jangan lupa untuk memeriksa sisa bawang yang akan disimpan kembali.
Jika ada kondisi bawang yang sudah mulai berlendir, berjamur, atau tampak keruh, cukup buang bagian jelek tersebut.
Hal ini untuk memastikan bawang tetap segar dan tidak terkontaminasi.
Manfaat Bawang Bombay untuk Kesehatan
berikut ini manfaat bawang bombay untuk kesehatan yang dikutip dari Boldsky via Tribunnews.com:
1. Atur Gula darah
Kandungan seperti kromium dan belerang dalam bawang membantu mengatur gula darah dan menurunkan gula darah.
Penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi bawang secara teratur dan terkontrol bermanfaat bagi penderita diabetes atau pradiabetes.
Selain itu, senyawa tertentu yang ditemukan dalam bawang, seperti senyawa quercetin dan sulfur, memiliki efek antidiabetes.
2. Sifat Lawan Kanker
Sayuran allium, seperti bawang putih memiliki senyawa belerang dan antioksidan flavonoid yang telah terbukti memiliki sifat melawan kanker.
Bawang juga mengandung fisetin dan quercetin, antioksidan flavonoid yang dapat mencegah pertumbuhan tumor.
3. Baik untuk Pencernaan
Bawang kaya akan serat dan prebiotik yang dapat membantu meningkatkan kesehatan usus.
Bawang sangat kaya akan inulin prebiotik dan fructooligosaccharides, dan jika dikonsumsi secara teratur, dapat membantu meningkatkan jumlah bakteri ramah di usus.
(*)