Hari Kesehatan Mental Sedunia, Begini Sejarah dan Misteri Pita Hijau sebagai Bentuk Kesadaran Mental

Senin, 10 Oktober 2022 | 14:30
Pixabay

(ilustrasi) Cara Memperingati Hari Kesehatan Mental Sedunia

Gridhype.id-Hari Kesehatan Mental Duniadiperingati setiap tahun pada 10 Oktober.

Hari Kesehatan Mental Duniamemang berkaitan erat dengan kondisi psikis yang tentunya harus mendapat perhatian khusus.

Tahun ini,Hari Kesehatan Mental Duniadiperingati dengan mengusung temaJadikan Kesehatan Mental untuk Semua sebagai Prioritas Global.

PeringatanHari Kesehatan Mental Duniatak lain bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya kesehatan mental.

Pasalnya, kini marak berbagai kasus yang terjadi dengan latar belakangan gangguan mental.

Dilansir darikompas.tv,catatan World Health Organization (WHO), hampir satu dari tujuh remaja berusia 10 hingga 19 tahun hidup dengan beberapa bentuk kondisi kesehatan mental.

Bahkan, bunuh diri menjadi penyebab kematian paling umumkelima dalam kelompok usia ini, sementara 45.800 meninggal setiap tahun, satu setiap 11 menit.

Dengan demikian, perhatian terhadap kesehatan mental sangat perlu untuk ditingkatkan guna menekan potensi perbuatan buruk yang ada.

“Kita harus memperdalam nilai dan komitmen yang kita berikan untuk kesehatan mental sebagai individu, komunitas, dan pemerintah dan mencocokkan nilai itu dengan lebih banyak komitmen, keterlibatan, dan investasi oleh semua pemangku kepentingan, di semua sektor," ujar WHO dalam kampanyenya.

Dalam sejarahnya,Hari Kesehatan Mental Duniadicetuskan oleh WFMH pada tahun 1992 yang dipimpin oleh wakil sekretaris jenderal saat itu, Richard Hunter.

Kala itu, perayaan dilakukan denganmenayangkan siaran televisi di seluruh dunia yang menyampaikan pesan kepada masyarakat soal kesehatan mental.

Hingga akhirnya mulai tahun 1995, Pan American Health Organization (PAHO) kampanye Hari Kesehatan Mental Sedunia menyebar ke Spanyol, Prancis, Rusia, Hindi, Jepang, Cina, dan Arab.

Baca Juga: Hari Kesehatan Mental Sedunia, Begini Cara Bahagiakan Diri Sendiri dan Menjaga Kesehatan Mental Orang Terdekat

kompas.com

Pita hijau simbol kepedulian terhadap kesehatan mental

Setiap tahun sejak 2013, WHO telah menyelenggarakan kampanye global untuk Hari Kesehatan Jiwa Sedunia.

Di Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB), acara dan kegiatan diselenggarakan setiap tahun selama bulan Oktober untuk mempromosikan pentingnya kesehatan mental.

Kesehatan mental kerap dilambangkan dengan adanya pita berwarna hijau.

Lantas, apa maksudnya?

Dilansir darikompas.com,pita hijau merupakanbentuk dukungan kepada reka kerja, teman, orang terdekat dan siapa saja yang mengalami gangguan mental.

Hal tersebut berawal daritradisi menggunakan ranting atau tangkai tanaman yang berwarna hijau untuk melambangkan masalah kesehatan mental, termasuk keadaan sedih atau melankolis.

Awalnya, pita tersebut dibuat dari tangkai pinus yang dipelintir dan disematkan ke mantel pakaian.

Hal itu dilakukan untuk memberi dukungan pada orang yang mengalami gangguan mental.

Simbol pita hijau bisa digunakan sebagai lambang sebuah hal positif yang patut dikampanyekan.

Baca Juga: 'Aku kan Dijahatin', Blak-blakan Bongkar Penyebab Dirinya Derita OCD Sampai Vakum Main Film, Aliando Syarief Pasrah Tak Bisa Laporkan Pelaku ke Polisi

(*)

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber : Kompas.tv, Kompas.com

Baca Lainnya