Aneka Tips Kesehatan, Biasa Diminum di Pagi Hari Demi Fokus, Benarkah Kopi Mengandung Zat Berbahaya Pemicu Penyakit Asam Urat?

Jumat, 05 Agustus 2022 | 11:30
Kompas.com

Salah satu makanan penyebab asam urat yang patut diwasapadai adalah minuman ringat atau soft drink

GridHype.ID - Bagi sebagian orang memulai hari tidak lepas dari mengonsumsi kopi.

Kopi mengandung kafein yang membuat mata lebih tajam dan fokus berkonsentrasi.

Apalagi diminum di pagi hari dimana kondisi tubuh masih butuh fokus berkonsentrasi.

Tapi apakah benar jika kebanyakan minum kopi dapat menyebabkan asam urat?

Diketahui mengutip dari Kontan, Penyakit asam urat atau gout adalah suatu penyakit akibat metabolisme purin yang tidak normal.

Sesuai namanya, penyakit asam urat ditandai dengan meningkatnya kadar asam urat dalam darah.

Kondisi itu biasanya akan diikuti juga dengan terbentuknya tofus atau endapan kristal urat di persendian.

Hal ini jadi menyebabkan peradangan sendi terutama pada jari jari, pergelangan kaki, tangan, dan lutut.

Dikutip GridHype dari Sajian Sedap, terlebih diketahui kopi merupakan minuman yang mengandung purin.

Purin adalah molekul yang ketika masuk ke dalam tubuh selanjutnya akan dimetabolisme menjadi asam urat.

Namun ternyata, kopi termasuk bahan makanan yang mengandung purin rendah.

Baca Juga: Pengidap Asam Urat Bisa Bersorak Girang, Coba Minum Air Daun Salam dan Sereh yang Direbus 20 Menit Tiap Hari, Manfaatnya Bakal Terasa Seminggu Lagi

Melansir Buku Menu dan Resep untuk Penderita Asam Urat (2008) oleh Rita Ramayulis, DCN, M.Kes dan Ir. Trina Astuti, MPS., kopi dan teh termasuk bahan makanan yang kandungan purinnya dapat diabaikan.

Hal itu dikarenakan, kandungan purin pada kopi tergolong rendah.

Dengan begitu, kecil kemungkinan minum kopi dapat menyebabkan penyakit asam urat.

Karena mengandung purin rendah, minum kopi bahkan aman dilakukan oleh para penderita asam urat setiap hari asal dalam jumlah yang wajar.

Dalam Buku Diet Sehat untuk Pendrita Asam Urat (2008) oleh Dr. Rina Yenrina, MSi dan Dr. Diah Krinatuti, MS., juga dijelaskan bahwa tidak semua bahan pangan yang mengandung purin dapat meningkatkan asam urat.

Kopi termasuk sebagai contoh dari bahan makanan tersebut bersama teh dan cokelat.

Kopi, teh, dan cokelat mengandung kompoten purin berupa kafein, theophylline, dan theobromin.

Zat itu jika dimetabolisis, akan menjadi metil urat yang tidak membentuk tofi atau tidak meningkatkan kadar usam urat darah.

Jadi, kopi, teh, maupun cokelat aman bagi penderita asam urat.

Bahkan, kopi dilaporkan bisa memiliki efek sebaliknya, yakni dapat menurunkan kadar asam urat.

Kopi malah bermanfaat untuk penderita asam urat

Dikutip dari Kompas.com dari laman Health Line, ada beberapa alasan mengapa kopi dapat memberikan efek perlindungan terhadap penumpukan asam urat.

Baca Juga: Nikmatnya Tak Sebanding dengan Bahaya Mengerikan yang Ditimbulkan, Mulai Sekarang Jangan Lagi Kombinasikan Makan Gorengan dan Kopi, Bahaya!

Untuk memahami alasannya, pertama-tama kita perlu memahami dulu cara kerja obat tertentu untuk penyakit asam urat atau gout.

Ada dua jenis obat asam urat yang mungkin diresepkan dokter, yakni xanthine oxidase inhibitor dan uricosurics.

Xanthine oxidase inhibitor berfungsi dengan menghambat aktivitas xanthine oxidase.

Xanthine oksidase adalah enzim yang membantu tubuh memetabolisme purin.

Karena purin adalah sumber asam urat, menghambat enzim ini dapat membantu menjaga kadar asam urat rendah.

Sementara, kafein dianggap sebagai salah satu sumber metil xantin ini.

Oleh karena itu, kafein juga dapat berpotensi menghambat aksi xanthine oksidase.

Jadi, minum kopi setiap hari dapat menurunkan kadar asam urat karena dapat memperlancar sistem metabolisme dalam tubuh.

Tak hanya itu, kafein dalam kopi meski tidak selalu dianggap sebagai urikosurik (meningkatkan pengeluaran asam urat melalui urine), kafein dapat berfungsi dengan cara yang sama.

Namun, sebuah penelitian juga mengungkap bahwa meskipun ada bukti yang menunjukkan asupan kopi dapat mengurangi risiko asam urat, hasilnya tidak cukup signifikan secara statistik.

Baca Juga: Terlalu Bergantung dengan Kafein Selama Sebulan, Pria ini Lakukan Perubahan Total Lepas dari Kecanduan Kopi, Hal Luar Biasa ini Dialaminya

(*)

Editor : Nabila Nurul Chasanati

Sumber : Kontan.co.id, Sajian Sedap

Baca Lainnya