GridHype.ID -Masyarakat Indonesia nampaknya tak pernah bisa lepas dari yang namanya cabai.
Betapa tidak? Cabai sering digunakan di berbagai olahan makanan, mulai dari membuat sambal, sayur sampai gorengan.
Namun sayang, belum lama ini harga cabai lagi-lagi bikin sakit kepala.
Ya, mengutip dari SajianSedap.com, harga cabai kembali naik di pertengahan tahun 2022 ini.
Harga cabai bahkan diketahui sampai menyentuh Rp 100 ribu per kilo.
Tentu saja, masyarakat mengeluh tapi tetap mau tak mau membeli cabai karena kebutuhan keluarga di rumah.
Soalnya, orang Indonesia tak bisa makan kalau tak pedas bukan?
Nah, makanya kalau sudah beli semahal itu, baiknya kita tahu cara menyimpan cabai yang benar berikut ini.
Tujuannya tentu saja supaya cabai bisa awet dan tidak terbuang sia-sia.
Yuk, bersama kita intip.
Cukup dibungkus dengan 1 bahan ini, kok.
Cara Menyimpan Cabai AgarAwetBerbulan-bulan
Niat hati terkadang tak sesuai dengan kenyatan, begitulah yang terjadi saat menyimpan cabai.
Padahal jika disimpan dengan benar, cabai ternyata bisa bertahan hingga berbulan-bulan lho.
Nah, bisa jadi kamu keliru menyimpan cabai sehingga menjadi cepat busuk.
Salah satunya, memasukkan cabe ke dalam freezer sehingga menjadi beku dan lembek ketika akan diolah.
Untuk itu, ada cara mudah dan praktis untuk kamumenyimpan cabai agar awet dan tahan lama nih.
1. Pisahkan cabai dari tangkainya
Baca Juga: Gak Perlu Bolak-balik ke Warung, Simpan Cabai dengan Cara Ini Bisa Awet Sampai Berbulan-bulan
Setelah membeli cabai, petik tangkainya.
Buang cabe yang busuk atau agak lembek.
Namun, kalau yang busuk hanya ujungnya kamucukup mematahkan atau memotong sebagian dan ambil yang masih bagus.
Pastikan tidak memasukkan cabe ke dalam wadah agar tidak menular ke cabai yang masih segar.
2. Jangan cuci cabai
Cabe dicuci kalau mau diolah saja, agar selalu segar.
Jika akan disimpan, cukup melap cabe dengan tisu bersih.
3. Menyimpan cabai yang benar
Siapkan wadah yang ada tutupnya, alasi tisu di bagian bawah dan sekeliling wadah bagian dalam.
Tata cabai yang ingin disimpan ke dalam wadah, pastikan tidak terlalu penuh agar cabe tidak bonyok dan rusak.
Taruh sesiung bawang putih yang sudah dikupas diatas cabe.
Bawang putih bersifat anti bakteri, sehingga cabe tidak mudah busuk dan rasa pedasnya tetap terjaga.
Setelah itu, tutup wadah dengan rapat dan simpan di kulkas bagian bawah rak.
Jangan disimpan dalam freezer.
Lalu jangan lupa ganti tisu dengan yang baru jika sudah agak basah agar cabe selalu segar.
Nah itu dia cara mudah dan praktis menyimpan cabe, kamu jadi tak perlu khawatir harus sering membuang cabe karena cepat busuk.
Cara ini membuat cabai bisa awet bahkan hingga berbulan-bulan jika dilakukan dengan benar.
Namun jika cabai kamuterlanjut busuk, kamubisa memanfaatkannya untuk hal lain lho salah satunya mengusir tikus.
Mengutip dari Kompas.com, cabai rawit memang dapat mengusir tikus dari rumah.
Untuk memanfaatkannya, taburkan bubuk cabai rawit di sekitar rumah atau di area yang sering muncul tikus.
Bisa pula membuat semprotan bubuk cabai untuk penggunaan di luar ruangan.
Caranya, mencampurkan bubuk cabai dengan air, beberapa deterjen cuci piring, satu sendok makan minyak sayur, dan satu atau dua sendok makan bubuk cabai rawit.
Ada semua bahan hingga tercampur rata dan semprotkan ke area yang sering dilalui tikus.
Semoga bermanfaat!
Baca Juga: Pecinta Pedas Harus Pahami! Terlalu Banyak Makan Cabai Justru Bisa Datangkan Sederet Kerugian Ini
(*)