GridHype.Id - Wabah Penyakit Mulut dan Kuku (PMK) yang semakin meluas tentu memicu kekhawatiran masyarakat.
Foot and Mouth Disease (FMD) ini adalah penyakit yang menyerang hewan seperti sapi, kerbau, babi, kambing dan domba.
Beberapa diantaranya adalah hewan yang dagingnya biasa kita konsumsi dan beli di pasar.
Namun apakah itu artinya kita dilarang mengonsumi sejumlah daging merah tersebut selama wabah PMK?
Dikutip dari Kompas.com (15/05/2022), Dosen Fakultas Kedokteran Hewan Universitas Gadjah Mada Dr. drh. Slamet Raharjo, M.P. mengatakan daging hewan yang terkonfirmasi tertular virus penyebab PMK aman untuk dikonsumsi.
Namun status aman ini berlaku dengan syarat tertentu yakni daging yang telah dilayukan hingga kadar pH-nya turun hingga di bawah enam.
"Dagingnya aman untuk dikonsumsi setelah daging dilayukan sampai pH daging turun menjadi sekitar atau di bawah enam, atau dibekukan atau dimasak sempurna," jelasnya.
Namun Kementeriaan Pertanian RI juga menyatakan ada bagian tertentu sapi terkofirmasi PMK yang sebaiknya tidak dikonsumsi yaitu kaki, organ jeroan dan mulut.
Tips mengobal daging dan segar yang dibeli langsung dari pasar
Baca Juga: Nggak Perlu Beli Daging Mahal, Daging Sapi di Pasar Bisa Jadi Empuk Asalkan Dimasak dengan Cara Ini
Panduan yang dibagikan oleh pemerintah maupun sejumlah pakar mungkin masih sedikit membingungkan bagi masyarakat awam.
Apalagi yang terbiasa membeli daging sapi dari pasar tradisional, bukan menyembelihnya langsung.
Akan tetapi jangan langsung ketakutan dan menjauhi semua produk daging merah.
Pemerintah Indonesia telah memberikan panduan untuk mengolah daging dan jeroan segar yang baru dibeli dari pasar. Dikutip dari Pertanian.go.id.
Daging tidak dicuci sebelum diolah
Rebus daging maupu jeroan segar selama 30 menit di dalam air mendidih.
Dinginkan lalu bekukan Jika tidak langsung dimasak, simpan daging bersama kemasannya di dalam chiller kulkas selama 24 jam untuk meyesuaikan suhu dinginnya.
Setelah itu, taruh di freezer lemari es sampai siap diolah.
Pilih jeroan yang sudah direbus Pastikan memilih jeroan yang sudah direbus untuk menjamin keamanannya.
Jika membeli jeroan mentah, rebus dulu di dalam air mendidih selama 30 menit sebelum disimpan di lemari es atau diolah.
Jangan langsung membuang kemasan daging Jangan langsung membuang kemasan daging yang dibawa dari pasar.
Dianjurkan untuk merendamnya terlebih dulu dengan deterjen, pemutih pakaian, atau cuka dapur untuk mencegah cemaran virus ke lingkungan sekitar.
Dengan berbagai tahapan di atas, kita bisa menekan risiko PMK dari daging yang dikonsumsi sehingga bisa makan dengan nyama dan aman.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Marak Wabah PMK, Simak Tips Mengolah Daging dan Jeroan Segar"