Padahal Praktis dan Hemat Waktu, Mulai Sekarang Jangan Lagi Masukkan Makanan Ini ke Microwave, Efeknya Bikin Rugi Seisi Rumah

Sabtu, 28 Mei 2022 | 08:00
Pexels.com/ Zen Chung

Sederet makanan ini sebaiknya tidak dipanaskan dalam microwave

GridHype.ID - Microwave memang menjadi salah satu alat elektronik yang sangat berguna bagi banyak orang.

Bahkan, sejumlah orang merasa tertolong dengan adanya microwave di dapur rumah karena bisa menghemat waktu.

Seperti diketahui, microwave bisa dengan cepat memanaskan kembali makanan yang dingin dengan cara yang praktis.

Kendati demikian, rupanya tidak semua benda yang ada dalam lemari es dapat dihangatkan dengan microwave.

Usut punya usut, beberapa makanan dan minuman ini justru bisa membahayakan seisi rumah jika dipanaskan dalam microwave.

Nah, makanan apa saja itu? Berikut daftarnya, seperti dilansir dari Real Simple via Kompas.com.

Cabai

Makanan pertama yang tidak boleh kita masukkan ke dalam microwave adalah cabai.

Sebab terlepas dari jenisnya, cabai mengandung senyawa bernama capsaicin yang menjadi sumber rasa pedasnya.

Baca Juga: Pantas Cepat Basi, Mulai Sekarang Pakai Trik Sederhana Ini Saat Memanaskan Nasi Sisa Semalam, Gak Nyangka Bisa Awet Sampai 2 Hari!

Saat dipanaskan, capsaicin di dalam cabai akan menguap, menyebar dan terperangkap di dalam microwave yang tertutup.

Jika pintu microwave dibuka, asap yang mengandung capsaicin itu dapat mengiritasi dan membakar paru-paru, tenggorokan, mata, serta hidung kita.

Untuk itu, sebaiknya panaskan cabai dengan cara memanggang, menumis, atau membakarnya.

Telur rebus

Mungkin, awalnya telur rebus akan terlihat normal setelah dimasukkan ke dalam microwave selama 15 detik.

Namun jika kita memotongnya, telur itu akan meledak dan mengotori lantai serta dinding dapur kita.

Hal ini disebabkan karena saat telur dipanaskan dalam microwave, telur akan melepaskan uap.

Uap tersebut tidak bisa lepas dari bagian putih telur dan membentuk sebuah tekanan.

Nah, saat kita memotong atau menggigitnya, uap itu akan langsung keluar dan menimbulkan ledakan yang berpotensi menimbulkan luka bakar.

Baca Juga: Niat Hemat Malah Jadi Petaka,Memanaskan Makanan Berikut TernyataTak Boleh Dilakukan,Efeknya Mengerikan untuk Kesehatan

Jadi jika tetap ingin menghangatkan telur dengan microwave, cobalah bagi telur menjadi empat bagian dan panaskan perlahan.

Lalu jika tidak terburu-buru, kita bisa memasukkan sebutir telur ke dalam secangkir air panas, dan diamkan selama 3-5 menit.

Segelas air

Meski cepat, memanaskan air dengan microwave bisa membahayakan diri kita.

Sebab, air yang dipanaskan dengan dalam microwave dapat menjadi sangat panas dengan cepat.

Artinya, meskipun kita tidak melihat gelembung tanda air mendidih, airnya akan terasa sangat panas.

Bahkan saking panasnya, gelas air bisa meledak.

Jadi, biarkan saja ketel yang bekerja untuk memanaskan air.

Jika tidak punya kompor, kita bisa memanfaatkan ketel listrik lho.

Baca Juga: Kerap Dianggap Buruk bagi Kesehatan, Memanaskan Makanan dengan Wadah Plastik Tak Selalu Berbahaya, Asalkan...

Kentang sisa

Sebenarnya, menghangatkan kentang dalam microwave bisa dilakukan. Namun, perlu trik khusus untuk melakukannya.

Pasalnya, kentang sering menjadi rumah bagi bakteri botulisme, alias Clostridium botulinum.

Bakteri ini akan berkembang biak jika kentang telah diolah namun tidak segera disimpan di lemari es.

Lalu, memasukkan kentang ke microwave pun tidak akan membunuh bakteri, sehingga pada hari kedua, kentang kentang bisa menyebabkan kita sakit perut.

Nah untuk mencegahnya, pindahkan kentang matang yang tidak akan dimakan langsung ke dalam lemari es secepat mungkin.

Selai itu, perlu diingat bahwa kita tidak boleh memanggang kentang dalam aluminium foil.

Pasalnya, alumunium foil dapat menangkap kelembapan dan mempercepat pertumbuhan spora di lingkungan yang hangat dan lembap.

Lalu jika ingin memakan kulit kentang yang lebih renyah, panggang kentang tanpa alumunium foil.

Baca Juga: Sering Jadi Kebiasaan, Jangan Sekali-kali Memanaskan 6 Jenis Makanan Ini, Bukannya Bisa Jadi Nutrisi Tubuh Tapi Malah Jadi Racun

Lalu, segera dinginkan dan jangan dibiarkan berada di suhu kamar selama berjam-jam.

Jika ingin memakannya, panaskan kembali dalam oven.

Daging olahan

Bacon, hot dog, lunch meat, dan sosis seharusnya dimasak di atas kompor atau oven, bukan microwave.

Pasalnya, menghangatkan produk olahan daging bisa mengakibatkan terbentuknya cholesterol oxidation products (COP) yang kerap dikaitkan dengan penyakit jantung koroner.

Bahkan, sebuah studi yang diterbitkan di jurnal Science Direct menyebutkan bahwa COP dapat dikaitkan dengan peradangan, penumpukan plak di arteri, dan beberapa kondisi kesehatan lainnya.

Kita bisa menghangatkan daging dengan oven atau menumisnya jika ingin menghangatkannya tanpa risiko pembentukan COP.

Baca Juga: Hindari 5 Kesalahan Sepele yang Bikin Nasi Cepat Basi di Rice Cooker!

(*)

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber : Kompas.com

Baca Lainnya