Bongkar Kondisi Terkini Kesehatan Tukul Arwana, Sosok Ini Akui Sang Presenter Terima Vaksin Nusantara hingga Dipantau Langsung oleh Dokter Terawan: Itu Memang Benar...

Rabu, 25 Mei 2022 | 16:15
Kolase Instagram @tukularwanaofficial, @terawanagusputranto

Tukul Arwana dan Dokter Terawan

GridHype.ID -Presenter kondang, Tukul Arwana saat ini tengah vakum dari dunia hiburan Tanah Air.

Hal ini dikarenakan Tukul Arwana sedang fokus menjalani proses kesembuhannya.

Seperti yang dikutip dari Sosok.ID,Tukul Arwana beberapa waktu lalu dikabarkan jatuh sakit hingga alami hal tak terduga.

Kondisi kesehatan Tukul Arwana pun disebut sempat menurun hingga membuat sang komedian harus dibantu orang lain untuk berkegiatan.

Baru-baru ini, sorotan kembali ditujukan pada sosok Tukul Arwana usai dikabarkan langsung ditangani oleh dokter yang sempat menjabat sebagai Menteri Kesehatan, Terawan Agus Putranto.

Tak sampai di situ saja, kesehatan Tukul Arwana dipantau sendiri oleh dr. Terawan, Menteri Kesehatan Republik Indonesia tahun 2019-2020.

Melansir dari YouTube Seleb Oncam News, Selasa (24/5/2022) via Sosok.ID, manajer Tukul, Rizki Kimon akhirnya buka suara mengenai kesehatan sang pelawak.

Dalam keteranganya, Rizki Kimon mengaku Tukul mulai dipantau lebih oleh dr. Terawan setelah dari rumah sakit.

"Dari awal setelah dari Rumah Sakit PON (Pusat Otak Nasional) kan juga melakukan DSA ke dr. Terawan."

Baca Juga: Mantan Menkes Ikut Turun Tangan Pantau Langsung Perkembangan Tukul Arwana, Manajer Beber Kondisi Mengejutkan Sang Presenter Usai Dapat Vaksin Nusantara

"Setelah itu memang dipantau lebih," terang Kimon.

Lebih lanjut, Kimon juga membenarkan kabar Tukul yang melakukan vaksin nusantara dan pengambilan darah.

"Terkait vaksin, saya mewakili keluarga besar Mas Tukul membenarkan berita-berita yang beredar ya."

"Mas Tukul divaksin nusantara, memang benar, itu kemarin tanggal 17 kalau nggak salah hari Selasa Mas Tukul vaksin nusantara."

"Sebelumnya kan sempat ada berita yang Mas Tukul diambil darahnya dan itu memang benar" sambungnya.

Ia mengatakan bahwa vaksin yang dilakukan oleh Tukul lantaran saran dari dr. Terawan.

"Sebelumnya sudah divaksin, kebetulan Mas Tukul dipantau oleh dr. Terawan."

"Jadi kemarin dr. Terawan memberikan masukan untuk divaksin nusantara."

"Saya mewakili keluarga besar memberikan statement bahwa memang betul Mas Tukul divaksin nusantara," tegasnya.

Baca Juga: Usai Jalani Metode Cuci Otak oleh dr. Terawan, Begini Kondisi Komedian Tukul Arwana yang akan Mendapat Suntikan Vaksin Nusantara

Vaksin tersebut juga sudah mendapat izin dari keluarga Tukul.

"Mas Tukul kalau nggak salah baru vaksin pertama."

"Saran dari dr. Terawan untuk mengikuti vaksin nusantara dan dari pihak keluarga pun mengizinkan."

"Jadi langsung divaksin nusantara," lanjut Kimon.

Dalam kesempatan tersebut, Kimon menyampaikan bahwa Tukul tak merasakan efek samping dari vaksin.

Tukul justru lebih sehat dari sebelumnya.

"Untuk efek samping nggak ada sih sampai saat ini, semoga aja tidak ada efek-efek yang bagaimana."

"Alhamdulillah Mas Tukul saat ini lebih sehat," imbuhnya.

Lebih lanjut, Kimon juga mengaku bahwa beberap rekan artis sudah datang menjenguk.

Baca Juga: Demi Proses Kesembuhannya, Tukul Arwana Ternyata Sudah Jalani Metode Cuci Otak dari dr Terawan, Kini Dikabarkan Bakal Disuntik Vaksin Nusantara

Namun, terkadang jadwal yang bentrok membuat rekan artis tak selalu dapat bertemu Tukul.

"Saat ini memang banyak yang menjenguk, kemarin tuh Teh Vega jenguk lagi."

"Beberapa artis juga udah ke saya, cuman memang kadang bentrok sama fisioterapinya Mas Tukul."

"Kesibukannya rekan-rekan artis yang mau ke sini juga kadang bentrok, kadang nggak jadi," tambahnya.

Hal ini lantaran kondisi Tukul yang lelah usai fisioterapi maupun jadwal Tukul pergi bersama keluarga.

"Kalau udah fisioterapi, terkadang beliau kan capek."

"Abis makan, minum obat langsung tidur."

"Terus kadang hari Sabtu, Minggu, pasti waktu Vita sama Jovan, kadang kita ke puncak," ucapnya.

Meski pihak keluarga tak membatasi rekan yang datang menjenguk, tetapi para rekan tak dapat bertemu Tukul jika sedang melakukan fisioterapi.

Baca Juga: Dirawat Langsung Suami Vega Darwanti, Kondisi Terbaru Tukul Arwana Kian Membaik, Sang Pelawak Sudah Bisa Lakukan Ini

"Kita sangat tidak membatasi, nggak bisa mungkin karena bentrok jadwal."

"Nggak mungkin saat Mas Tukul fisioterapi didatengin," bebernya.

Bukan tanpa alasan, keputusan tersebut dipilih lantaran dalam proses penyembuhan dan pemulihan Tukul Arwana harus fokus dan tak boleh diganggu.

"Karena fisioterapi itu perlu fokus, nggak bisa ke-distract."

"Kalau fisioterapi diliatin sama di-support beda lho."

"Kalau fisioterapi diliatin itu malu, beda kalau kita support," ungkapnya.

Selain itu, Kimon menambahkan untuk saat ini pihak keluarga mulai membatasi tamu yang ingin bertemu dengan Tukul Arwana.

Meski demikian, Kimon menerangkan bahwa kehadiran para rekan menjadi dukungan bagi Tukul.

"Enggak sih, kita malah seneng kalau ditengok karena memberikan support," ucapnya.

Kimon pun memohon doa agar Tukul bisa segera pulih dan kembali bekerja lagi.

"Kita minta doanya biar Mas Tukul cepet pulih, cepet syuting lagi," tutup Kimon.

Sebagai informasi, pada September 2021 lalu, Tukul Arwana mengalami pendarahan otak hingga harus dirawat dan menjalani operasi di Rumah Sakit Pusat Otak Nasional (PON), Cawang, Jakarta Timur.

Melansir dari Kompas.com, pendarahan intraserebral (ICH) atau pendarahan otak dalam, subtipe stroke, merupakan kondisi kritis di mana hematoma (pengumpulan darah) terbentuk di dalam parenkim otak dengan atau tanpa perluasan darah ke dalam ventrikel.

Pendarahan ini membunuh sel-sel otak.

Pendarahan intraserebral nontraumatik terdiri 10-15 persen dari semua stroke dan berhubungan dengan morbiditas dan kematian yang tinggi.

Pendarahan intraserebral disebut juga pendarahan otak atau pendarahan intrakranial.

Penyebab

Ada beberapa faktor risiko dan penyebab pendarahan otak.

Yang paling umum meliputi:

  • Trauma kepala: Cedera adalah penyebab paling umum dari pendarahan di otak bagi orang yang berusia di bawah 50 tahun.
  • Tekanan darah tinggi: Tekanan darah tinggi yang tidak diobati adalah penyebab utama pendarahan otak yang dapat dicegah.
  • Aneurisma: Melemahnya dinding pembuluh darah yang membengkak. Hal ini dapat pecah dan berdarah ke otak, menyebabkan stroke.
  • Kelainan pembuluh darah: Kelemahan pada pembuluh darah di dalam dan di sekitar otak mungkin muncul saat lahir dan didiagnosis hanya jika gejalanya berkembang.
  • Angiopati amiloid: Kelainan pada dinding pembuluh darah dan dapat menyebabkan banyak pendarahan kecil yang tidak diketahui sebelumnya dan dapat menjadi besar.
  • Gangguan darah atau pendarahan: Hemofilia dan anemia sel sabit dapat menyebabkan penurunan kadar trombosit dan pembekuan darah.
  • Penyakit hati: Kondisi ini berhubungan dengan peningkatan perdarahan secara umum
  • Tumor otak.

Baca Juga: 7 Bulan Jalani Perawatan Usai Alami Pendarahan Otak, Kondisi Terkini Tukul Arwana Akhirnya Diungkap Sang Anak

(*)

Editor : Helna Estalansa

Sumber : Kompas.com, Sosok.id

Baca Lainnya