GridHype.ID -Bukan Barbie Kumalasari namanya kalau tak menjadi perbincangan publik.
Sebagaimana diketahui, sosok Barbie Kumalasari belakangan ini memang kerap mengundang kontroversi.
Nama Barbie Kumalasari pun sempat melambung tinggi akibat kontroversi yang ia buat.
Seperti misalnya masalah Barbie Kumalasari dengan Fairuz A Rafiq kala itu.
Melansir dari GridHits.ID,masalah tersebut ramai diperbincangkan setelah Barbie Kumalasari kepergokmencibir alat kelamin Fairuz A Rafiq.
Saat itu Barbie masih menjadi istri Galih Ginanjar.
Namun akhirnya di tengah masa tahanan Galih Ginanjar, Barbie Kumalasari pun memilih untuk bercerai.
Setelah kasus itu tak jadi tren, namanya pun seolah ikut meredup.
Ia yang awalnya dipanggil ke beberapa acara televisi sekarang bak tak disapa kembali.
Sehingga tak heran jika dirinya menggeluti profesi lain untuk menyambung hidup.
Seperti yang ia lakukan sekarang, menjadi pengacara seorang terdakwa pencabulan anak.
"Alasannya, satu, menjalankan profesi sebagai advokat karena yang namanya advokat itu dilindungi oleh UU dan berhak membela orang yang baik ataupun yang salah," kata Barbie saat dihubungi Kompas.com, Rabu (27/4/2022).
Selain itu, Barbie Kumalasari juga merasa MMS membutuhkan kuasa hukum pendamping di persidangan karena dituntut hukuman 5 tahun penjara.
"Kedua, karena terdakwanya juga butuh pendampingan karena masa hukumannya itu kan dapat 5 tahun jadi wajib didampingi oleh kuasa hukum," jelasnya.
Barbie Kumalasari sendiri sudah mendapat gelar advokat sejak tahun 2016.
Berada di bawah firma hukum Kumala Lubis & Patners, mantan istri Galih Ginanjar ini jarang mengambil kasus-kasus sensitif.
Kasus pencabulan 10 santriwati ini sekaligus menjadi cara Barbie Kumalasari menepis gelar "advokat kaleng-kaleng" yang selama ini disematkan kepadanya.
"Saya kan dibilang advokat kaleng, kan kalau di dunia entertainment kan selalu dikucilkan dibilang bukan advokat. Nah, dengan adanya saya tampil di kasus ini baru semua heboh, pada kaget semuanya," kata Barbie.
Sidang kasus pencabulan 10 santriwati dengan terdakwa MMS berlangsung di Pengadilan Negeri Depok.
Sidang selanjutnya akan digelar pada 17 Mei 2022 dengan agenda pemeriksaan saksi-saksi.
Di sisi lain, Barbie Kumalasari mengaku pernahmendapatkanpelecehan seksual dari salah satu oknum pengacara kondang dan terkenal.
Dimana Barbie Kumalasari blak-blakan membeberkan inisial pengacara tersebut.
"Ada dong, orangnya ada depannya P orang tinggi," ungkap Barbie Kumalasari saat ditemui Grid.ID di Senayan City, Jakarta Selatan, beberapa waktu lalu.
Kejadian bermula ketika Barbie Kumalasari mengikuti acara yang dihadiri para advokat tahun 2017 silam.
Saat acara bebas malam, kamar hotel Barbie Kumalasari diketuk oleh sang oknum pengacara dan mantan istri Galih Ginanjar tersebut diajak berbincang.
Namun siapa sangka, oknum pengacara ternyata tengah dalam kondisi mabuk dan tiba-tiba menyerang Barbie Kumalasari.
"Aku keinget satu tahun, wah itu parah banget karena dia maksa buka baju aku, ciumin aku, pokoknya parah sampai aku tendang dia," ungkap Barbie Kumalasari.
Beruntung, Barbie Kumalasari berhasil lolos dari kejadian tidak menyenangkan tersebut.
"Jadi kalau bicara pelecehan tuh menyakitkan sekali untung badanku gede, jago bela diri.
Kalau aku kurus, tipe cewek unyu-unyu gitu aku pasti udah diperkosa abis malam itu," ungkap Barbie Kumalasari.
Kendati demikian, Barbie Kumalasari mengaku bahwa dirinya tidak mau membawa kejadian tersebut ke jalur hukum.
"Cuman karena saya orangnya bukan tipe yang mau pansos, akhirnya saya nggak perkarain.
Kejadian itu bener-bener membuat saya shock karena ternyata sekarang banyak oknum pengacara yang terang-terangan, jadi cewek tuh jadi alat untuk membanggakan dirinya.
Jadi kita tuh kayaknya dicemek-cemek sembarangan aja udah kayak toko berjalan," tutup Barbie Kumalasari.
(*)