GridHype.ID - Bersin merupakan reaksi alamiah tubuh saat partikel asing masuk melalui hidung.
Sehingga bersin menjadicara tubuh untuk menghilangkan iritasi dari hidung atau tenggorokan.
Mengutip HelloSehat.com, gejala ini juga dapat disebut sebagai proses pengusiran bakteri ke udara secara paksa dan kuat.
Meskipun gejala ini sangat mengganggu, namun bersin bukanlah gejala dari masalah kesehatan yang serius.
Bersin sendiri dapat dipicu oleh alergen, yaitu virus seperti pilek dan flu.
Atau oleh iritasi hidung akibat inhalasi kortikosteroid melalui semprotan hidung atau pelepasan obat.
Bersin memiliki kecepatan sekitar 160 km/jam dan dapat mengeluarkan 100.000 bakteri dalam sekali hentakan.
Hal ini sering terjadi secara tiba-tiba dan tanpa peringatan.
Namun, sejumlah orang justru memilih untukmenahan bersin agar tidak bersuara terlalu keras dan menganggu orang sekitar.
Padahalmenahan bersin menjadi hal yang sangat tidak dianjurkan loh.
Sebab, mengutip CewekBanget.ID, ketika kita menahan bersin, 4 masalah kesehatan ini mengintai kita.
Aneurisma dan Pembengkakan Pembuluh Darah di Otak
Menahan bersin bisa menyebabkan aneurisma dan pembengkakan pembuluh darah di otak.
Ini karena saat kita menahan bersin, tekanan udara yang muncul dapat memicu aneurisma otak.
Lebih parah lagi, hal ini dapat menyebabkan pembengkakan pembuluh darah dan pendarahan di tengkorak pada bagian sekitar otak.
Akibatnya bisa fatal apabila enggak segera dicegah dan ditangani.
Tenggorokan Pecah
Waduh, bahkan kebiasaan menahan bersin bisa meningkatkan risiko tenggorokan pecah!
Baca Juga: Flek Hitam di Wajah Bikin Hilang Percaya Diri, Yuk Kenali Penyebab dan Cara Sederhana Mengatasinya
Yap, bersin yang ditahan juga dapat mengakibatkan efek serius bagi tenggorokan.
Pada kasus yang langka, tenggorokan bisa pecah akibat menahan bersin.
Ini karena kekuatan yang tertahan saat itu cukup untuk menerobos tenggorokan dan mendorong udara melalui jaringan lunak di leher.
Masalah Pendengaran
Bersin sebenarnya justru dapat membantu kerja pendengaran dan pernapasan karena bisa melepaskan bakteri dari hidung.
Makanya, kalau kita menahan bersin, yang terjadi malah sebaliknya.
Saat kita menahan bersin, udara yang seharusnya dibuang malah kembali dan keluar lewat telinga melalui saluran nasal.
Sehingga bakteri dan infeksi lendir bisa menyerang bagian dalam telinga dan menyebabkan infeksi.
Menahan bersin juga dapat menyebabkan tekanan udara di sistem pernapasan berpindah ke telinga dan berisiko menyumbat gendang telinga.
Patah Tulang Rusuk
Sebenarnya kasus ini terbilangsangat langka, tapi bukan berarti tidak mungkin terjadi.
Konon, menahan bersin yang dibiasakan bisa sampai menyebabkan patah tulang rusuk.
Meskitidak banyak terjadi, namun dilaporkan bahwa pada sejumlah orang terutama yang sudah tua, terjadi risiko patah bagian tulang rusuk jika menahan bersin.
Jadi bersinlah dengan cara yang benar, ya!
(*)