Kurangi Makanan dengan Kandungan Garam, Simak Tips Agar Tidak Mudah Haus Selama Melaksanakan Ibadah Puasa

Selasa, 12 April 2022 | 07:30
Freepik

Manfaat diet saat berpuasa.

GridHype.ID - Selama bulan puasa tentu tubuh merasakan haus dan lapar.

Puasa merupakan amalan ibadah dengan menahan diri untuk tidak makan atau minum dari sebelum terbit sampai tenggelamnya matahari.

Apalagi di bulan Ramadan, umat muslim diwajibkan menjalankan ibadah puasa penuh selama sebulan.

Inilah sejumlah tips jitu agar tubuh tidak mudah dehidrasi dan cepat haus ketika puasa Ramadhan.

Seperti diketahui, umat muslim tengah merayakan bulan Ramadhan 1443 H atau 2022.

Kementerian Agama (Kemenag) telah menetapkan bahwa awal Ramadhan 1443 jatuh pada Minggu, 3 April 2022.

Terlepas dari perbedaan pendapat, hal yang mutlak wajib dilakukan setiap umat muslim saat Ramadhan adalah berpuasa.

Hal-hal seputar puasa pun menjadi bahan diskusi banyak orang, termasuk soal tips agar tidak dehidrasi.

Seperti diketahui, puasa berarti menahan lapar dan dahaga dari fajar hingga maghrib tiba.

Pada siang hari terik dan cuaca panas, rasa dahaga bisa menjadi ujian yang berat.

Baca Juga: Kuliah di Australia, Iqbaal Ramadhan Ngaku Kangen dengan Menu Berbuka Puasa di Indonesia Pingin Kolak dan Gorengan

Tak hanya rasa haus, ketika asupan cairan waktu sahur dan berbuka kurang, tubuh juga bisa mengalami dehidrasi saat puasa.

Nah, ada sejumlah cara jitu untuk mengatasi rasa haus yang menjadi-jadi itu.

Dirangkum dari berbagai sumber, berikut ini tips agar tubuh tidak dehidrasi dan cepat haus saat menjalankan puasa Ramadhan.

1. Cukupi Minum Air Putih saat Sahur dan Berbuka Puasa

Saat sahur atau berbuka puasa, air putih adalah pilihan terbaik, sebab 60 hingga 70 persen tubuh kita terdiri atas air.

Oleh karenanya, pilih air putih atau jus buah alami sebagai menu sahur atau buka puasa.

Jangan minum air soda atau jus buah dalam kemasan.

Sebab, minuman tersebut mengandung banyak pengawet, gula, dan tinggi kalori.

2. Kurangi Minuman Tinggi Kafein

Ingatlah bahwa minuman seperti kopi dan teh, tidak termasuk dalam air minum yang netral.

Baca Juga: Kuliah di Australia, Iqbaal Ramadhan Ngaku Kangen dengan Menu Berbuka Puasa di Indonesia Pingin Kolak dan Gorengan

Sebaiknya hindari minum kopi dan teh saat bulan Ramadhan agar tidak mudah haus.

Sebab, dua jenis minuman itu bersifat diuretik dan meningkatkan kebutuhan tubuh akan air.

3. Kurangi Minuman Mengandung Gula Tinggi

Minuman dengan kadar gula yang tinggi justru dapat menyebabkan rasa haus.

Memang dianjurkan saat berbuka, didahulukan makanan atau minuman manis.

Namun, itu perlu untuk dikurangi dan jangan berlebihan.

Sebagai pengganti sirup atau softdrink, Anda bisa mencoba berbuka dengan infused water dari aneka buah sesuai selera.

4. Kurangi Makan Makanan Asin

Makanan yang terlalu asin sebaiknya tidak dikonsumsi saat sahur.

Kandungan garam dan natrium yang berlebihan biasanya ada pada makanan yang terlalu asin.

Garam dan natrium biasanya akan menyerap air sehingga menyebabkan dehidrasi pada siang hari.

Akhirnya rasa haus akan lebih terasa di siang hari saat berpuasa.

Baca Juga: Sesuai Tuntunan Rasulullah SAW, Simak Sejumlah Amalan Sunnah yang Bisa Dilakukan Ketika Berbuka Puasa, Apa Saja?

5. Perbanyak Konsumsi Sayur dan Buah saat Berbuka dan Sahur

Konsumsi buah dan sayuran tidak hanya baik untuk kesehatan, tetapi juga membantu mencukupi cairan tubuh.

Boleh dibilang, sayur dan buah adalah sumber cairan baik untuk tubuh selain air putih.

Buah dan sayuran tertentu memiliki kandungan air yang tinggi.

Mengonsumsinya saat sahur dan berbuka akan membuat cairan tubuh kembali terpenuhi setelah maupun saat berpuasa.

Artikel ini telah tayang di TribunStyle.com dengan judul Tips agar Tidak Dehidrasi dan Mudah Haus selama Puasa Ramadhan, Perhatikan Ini saat Buka dan Sahur

(*)

Editor : Nabila Nurul Chasanati

Sumber : Tribunstyle

Baca Lainnya