GridHype.ID - Punya kebiasaan sarapan tentumerupakan hal yang baik untuk setiap orang.
Terlebihsarapan sehat bisa menjadi bekal tubuh siap menjalani segudang aktivitas harian.
Sayangnya, sejumlah orang justru melewatkan waktu sarapan begitu saja.
Padahal, sarapan yang sehat dan mengenyangkan bisa menjadi salah satu cara efektif untuk menurunkan berat badan.
Sebab, makanan yang mengenyangkan dapat mencegah kita dari makan berlebihan di malam hari.
Tapi, di sisi lain, sarapan juga bisa menjadi tantangan bagi orang-orang yang tidak tahu bahwa beberapa makanan justru dapat menimbulkan lemak di perut.
Ada pun kunci dari memilih makanan sarapan untuk menurunkan berat badan, terutama di sekitar area perut, adalah memastikan kecukupan protein.
Misalnya, cara yang bagus untuk memulai hari kita adalah dengan telur dan alpukat di atas roti gandum, atau mengombinasikan greek yogurt dengan buah beri dan mentega kacang.
Lalu, bagaimana dengan makanan tertentu yang harus kita hindari jika kita sedang mencoba untuk menghilangkan lemak perut?
Melansir Kompas.com, ahli diet di Balance One Supplements, Trista Best pun mengurai penjelasan terkait makanan yang perlu dibatasi atau bahkan dihindari saat sarapan.
Menurutnya, salah satu makanan sarapan yang mungkin perlu kita batasi atau hindari saat mencoba menghilangkan lemak perut adalah kue-kue kering seperti pastry.
Alasan menghindarinya
"Kue-kue pastry atau donat yang diproses dan dikemas sebelumnya dapat menghambat upaya penurunan berat badan."
"Terutama karena kenaikan berat badan di sekitar perut mudah diperburuk oleh diet yang mengandung karbohidrat dan gula olahan," kata Best.
Memang,makan kue pastry yang lembut dan lezat di pagi hari dapat memuaskan sarapan kita.
Namun Best memperingatkan, sebenarnya tidak ada banyak nilai gizi pada kue tersebut dan bahkan dapat merusak tujuan kesehatan dari waktu ke waktu.
"Kue-kue ini padat kalori dan sarat dengan bahan-bahan yang akan menyebabkan peradangan, lonjakan glukosa, dan gangguan berikutnya," sebut Best.
"Dan ini dapat menyebabkan makan berlebihan pada makanan lain segera setelah dikonsumsi.
Sebab, kue pastry memiliki sedikit atau tanpa nutrisi berharga sama sekali," ujar dia.
Best juga menunjukkan, mengonsumsi makanan yang rendah nilai gizinya, terutama di pagi hari, dapat membuat kita merasa lapar dan lelah sepanjang hari.
Hubungan karbohidrat olahan dan lemak perut
Karbohidrat olahan seperti kue-kue pastry dapat berdampak langsung pada kadar glukosa dan energi.
Selain itu, makanan jenis ini ternyata juga dapat berkontribusi pada lebih banyak lemak perut dari waktu ke waktu jika sering dikonsumsi.
Sebagai contoh, satu penelitian yang baru-baru ini diterbitkan dalam The Journal of Nutrition.
Penelitian tersebut menemukan hubungan antara konsumsi karbohidrat olahan secara teratur dan peningkatan berat badan di sekitar area perut.
Studi yang sama pun menemukan, mengganti karbohidrat olahan dengan biji-bijian dapat membantu menurunkan berat badan yang lebih sehat.
Bahkan mampu mengurangi risiko penyakit kardiovaskular dan diabetes.
Tentu saja, kita tidak harus menghindari kue-kue pastry selamanya, terutama jika memakannya membuat kita merasa senang di pagi hari.
Namun, Best menyarankan untuk membuat beberapa penyesuaian dalam cara kita mengonsumsinya.
"Kue-kue ini harus dibatasi untuk konsumsi sesekali dan diganti dengan makanan padat nutrisi yang akan mengisi bahan bakar tubuh kita dan mencegah lemak perut," ungkap dia.
Nah, jika kita memanjakan diri dengan muffin atau donat di pagi hari, cobalah memasangkannya dengan makanan sarapan yang sehat.
Seperti makanan yang mengandung banyak protein tanpa lemak, misalnya, telur atau greek yogurt rendah gula.
(*)