GridHype.id- Kebutuhan air mineral untuk kehidupan sehari-hari membuat usaha air isi ulang kian menjamur.
Beragam harga air isi ulang ditawarkan, mulai dari yang murah hingga yang mahal.
Usaha air isi ulang ini sangat menjanjikan karena setiap orang tentu membutuhkan air untuk dikonsumsi.
Bagi kamu pengguna air isi ulang, ada baiknya untuk mengetahui bagaimana kelayakan air untuk dikonsumsi.
Pasalnya, banyak air isi ulang yang dijual dengan harga sangat murah.
Lantas, apakah air isi ulang yang murah layak dikonsumsi?
Layak tidaknya air untuk dikonsumsi tentu berkaitan dengan tingkat kebersihannya.
Meskipun harganya terjangkau, bukan berarti air tersebut tidak layak untuk dikonsumsi.
Namun sebagai konsumen yang pandai, ada baiknya memahami beberapa ciri air isi ulang.
Dilansir dari sajiansedap.id, ada baiknya anda menghindari air isi ulang dengan ciri-ciri berikut ini.
Setidaknya ada tiga faktor yang menentukan kelayakan air isi ulang.
Hal pertama berkaitan dengan alat pembersih dan penyaring air minum yang digunakan.
Kamu bisa mendatangi tempat isi ulang air sembari mengamati kebersihan alat dan penyaring air minumnya.
Jika alat pembersih dan penyaring terlihat kotor, dapat dipastikan bahwa air yang ada isi ulang tidak layak dikonsumsi.
Jika kamu mendapati hal tersebut, lebih baik mencari tempat lain untuk mengisi ulang air.
Faktor kedua adalah lokasi depot.
Pastikan anda mengisi ulang air di depot yang lingkungannya bersih.
Baca Juga: Sering Buang Air Kecil Seharian, Jangan Disepelekan 3 Fakto ini Bisa Jadi Penyebabnya
Kebersihan tempat isi ulang memberikan gambaran bahwa pemiliknya adalah orang yang memperhatikan kebersihan.
Depot isi ulang yang berada di pinggir jalan tentunya lebih berisi ke terkena polusi.
Hal ketiga yang harus diketahui adalah sumber air.
Mungkin sulit bagi kita untuk mengetahui sumber air yang digunakan untuk mengisi ulang.
Untuk mengetahuinya, kamu bisa mengamati label produk yang ada di galon.
Pastikan bahwa tempat tersebut memiliki merk dari pabrik yang terpercaya.
Saat ini, banyak tempat isi ulang air yang mengklaim bahwa mereka telah melakukan sterilisasi dan menggunakan teknologi penyaring terkini.
Namun, hal tersebut harus tetap dibarengi dengan faktor lainnya.
(*)