GridHype.ID - Apakah kamu menyukai buah piir?
Buah pir tidak hanya lezat namun juga menawarkan manfaat yang baik bagi tubuh.
Dalam satu buah pir terkandung banyak kandungan nutrisi yang baik untuk tubuh.
Dilansir dari Kompas.com, Folat dan niasin penting untuk fungsi sel dan produksi energi, sedangkan provitamin A bisa mendukung kesehatan kulit dan penyembuhan luka.
Pir juga kaya akan mineral penting, seperti tembaga dan kalium.
Tembaga berperan dalam kekebalan, metabolisme kolesterol, dan fungsi saraf, sedangkan kalium membantu kontraksi otot dan fungsi jantung.
Terlebih lagi, buah-buahan ini adalah sumber antioksidan polifenol yang sangat baik, yang melindungi dari kerusakan oksidatif.
Nah, siapa sangka mengonsumsi buah pir juga baik buat para wanita untuk menurunkan berat badannya.
Dilansir dari Sajian Sedap, Pir adalah buah dengan kalori rendah.
Buah pir bagus untuk disertakan dalam makanankamu untuk menurunkan berat badan.
Pir membuat kamukenyang lebih lama karena memiliki kandungan serat yang sangat tinggi.
Selain itu, Pir juga bagus untuk mengatasi masalah sembelit dan pencernaan.
Hanya satu pir medium mengandung enam gram serat, sekitar 24 persen kebutuhan sehari-hari untuk wanita di bawah 50 tahun.
Demikian perhitungan yang dimuat dalam The Food and Nutrition Board dari Institut Nasional Kedokteran (2001).
Jika kamu sedang diet atau ingin menurunkan berat badan, pir bisa menjadi buah pilihan untuk dikonsumsi.
Manfaat Pir Lainnya
Selain dapat membantu menurunkan berat badan, pir juga memiliki banyak manfaat lain.
Berikut adalah manfaat buah pir yang bisa Anda dapatkan.
1. Mencegah kanker
Pir menjadisumber vitamin C dan Vitamin A, sekaligus bertindak sebagai antioksidan melawan radikal bebas di dalam tubuh.
Seorang ahli nutrisi yang berbasis di Banglore, Dr. Anju Sood juga mengamini manfaat pir yang satu ini.
Jika konsumsi pir diintensifkan secara kuantitas, maka makanan ini bisa mencegah penyakit kanker.
2. Melawan penyakit jantung
Pir sarat dengan mineral seperti sodium dan kalium.
Ini penting untuk meningkatkan sirkulasi darah dan menguatkan otot jantung.
Serat menurunkan kadar gula darah dan kolesterol, sehingga menjaga agar jantung tetap dalam kondisi kerja yang baik.
3. Mengurangi risiko penyakit kolitis
Penyakit kolitis adalah penyakit berupa peradangan usus besar yang menyebabkan gejala nyeri, meradang, diare dan perdarahan anus.
Usus besar meliputi area dari caecum (tempat menempel usus buntu/appendiks), kolon ascendant, kolon transversum, kolon descendent sigmoid, rektum, dan anus.
(*)