Nyatanya Masih Sering Dilakukan Kebanyakan Orang, Mulai Sekarang Hindari 5 Kesalahan Mencuci Piring ini Jika Mau Satu Keluarga Selamat

Minggu, 03 Oktober 2021 | 08:00
Photo by RODNAE Productions from Pexels

Mencuci piring

GridHype.ID - Mencuci piring merupakan pekerjaan rumah tangga yang setiap hari kita lakukan.

Terlebih pekerjaan ini sangat mudah dilakukan.

Tapi, pernahkah kita berpikir bahwa apakah cara mencuci piring yang selama ini kita lakukan sudah benar?

Mencuci piring yang benar bisa membersihkan piring dari kotoran dan bakteri yang menempel di peralatan masal dan alat makan.

Dilansir dari Kompas.com, Dilansir dari The Spruce, Sabtu (2/1/2021), mencuci piring harus dilakukan setiap hari. Ini akan mencegah sisa makanan menjadi kering dan susah dibersihkan.

Selain itu, bakteri dan jamur akan tumbuh di partikel sisa-sisa makanan, serta mengundang serangga dan hama lainnya.

Selain itu, kita juga perlu memastikan kesehatan keluarga kita dengan tidak melakukan kesalahan dalam mencuci piring.

Dilansir dari Intisari Online, simak beberapa kesalahan dalam mencuci piring yang kerap kita lakukan.

Baca Juga: Jangan sampai Kesehatan Seisi Rumah Terganggu, Mulai Sekarang Hentikan Menumpuk Piring Kotor di Tempat Cucian

1. Menggunakan terlalu banyak sabun untuk mencuci piring

Sebaiknya Anda hanya menggunakan jumlah sabun cuci piring yang direkomendasikan oleh pabriknya, jika terlalu banyak akan sulit untuk dibersihkan secara menyeluruh.

Mereka akan tinggal dan tidak mencemari makanan yang Anda konsumsi.

Selanjutnya, menurut US Environmental Working Group, saat memilih sabun cuci piring, pastikan tidak mengandung disinfektan yang kuat, pemutih, triclosan, atau beberapa zat yang diduga penyebab kanker.

Alfred Spears, peneliti biomedis di Rumah Sakit Internasional Bumrungrad, Thailand, mengatakan, "Setiap kali kita mencuci, kita hanya perlu menggunakan sedikit produk pembersih, bilas dengan air mendidih untuk menghilangkan bakteri dan membersihkan piring yang bersih."

2. Udah lama tidak ganti serbet

Hal paling kotor di dapur sebenarnya adalah lap piring kecil.

Penelitian menunjukkan bahwa spons pencuci piring dapat menampung ribuan bakteri seperti E. coli dan Salmonella per inci.

Baca Juga: Pusing Cucian Menumpuk Usai Perayaan Lebaran, Simak Tips Mudah dan Ampuh Cuci Perabotan Makan yang Penuh Minyak

Lubang-lubang kecil di spons adalah tempat yang sempurna untuk menyimpan sisa makanan, ini adalah "rumah tersayang" bakteri.

Kain lap atau spons cuci piring harus dibersihkan dan direbus dalam air panas setelah digunakan.

Kamu harus mengganti lap piring sebulan sekali untuk memastikan kebersihannya.

3. Rendam mangkuk untuk waktu yang lama sebelum dicuci

Banyak orang Indonesia memiliki kebiasaan merendam mangkuk semalaman sebelum menanganinya.

Ini memang kesalahan yang berbahaya karena bisa menyebabkan bahan kimia meresap lebih dalam ke permukaan panci dan wajan.

Bahkan jika sumpit dan mangkuk kayu, bahan kimia akan menembus jauh ke dalam setiap butir kayu, sehingga tidak mungkin untuk mencuci semuanya.

Cara terbaik adalah mencuci piring dan sumpit segera setelah makan, untuk menghindari bakteri dan jamur yang memiliki kondisi untuk berkembang biak.

Baca Juga: Patut Dicoba! Ganti Sabun Cuci Piring dengan Bahan Alami Ini, Manfaatnya Bisa Langsung Terlihat!

4. Tuang cairan pencuci piring langsung ke dalam mangkuk

Jangan salah mengira bahwa tindakan menuangkan cairan pencuci piring langsung ke piring kotor akan membantu menghilangkan lemak, malah justru membuat deterjen menempel pada piring.

Jika kamu tidak membilasnya, deterjen ini akan tertinggal di piring.

Bila tertelan akan mempengaruhi usus, terutama dapat menyebabkan diare, sakit perut.

Idealnya, harus menambahkan sedikit cairan pencuci piring ke sekitar setengah mangkuk air, lalu aduk hingga encer dan gunakan spons seperti biasa.

Setelah mencuci mangkuk dengan air bersih, kamu harus menggunakan handuk kering untuk menyekanya, keringkan di tempat yang sejuk.

5. Bilas piring dengan air hanya sekali

Banyak orang tidak terlalu mementingkan masalah membilas setelah mencuci karena mereka berpikir bahwa tidak melihat busa saja sudah cukup.

Namun, bahan kimia dalam air cucian, jika tidak dicuci secara menyeluruh, pasti akan tetap menempel di permukaan.

Idealnya, kamu harus membilas dan membilasnya minimal 3 kali hingga bersih.

Selain itu, kamu juga harus membilas piring dengan air panas untuk menghilangkan semua bahan kimia berbahaya.

Baca Juga: Pernah Diusir dari Rumah Karena Kenakalannya Sendiri, Denny Sumargo Ceritakan Kisahnya Hidup di Jalanan Sejak Usia 13 Tahun

(*)

Editor : Nabila Nurul Chasanati

Sumber : Kompas.com, Intisari Online

Baca Lainnya