GridHype.ID -Mulai sekarang hentikan kebiasaan buruk ini, kalau tak mau kesehatan seisi rumah bisa terancam.
Kebiasaan buruk tersebut adalah tak kunjung mencuci piring dan malah semakin menumpuk.
Seperti diketahui, mencuci piringmenjadi salah satu kegiatan rumah tangga yang biasanya rutin dilakukansetiap hari.
Meski demikian, masih ada pula yang tidak sempat atau mungkin malas untuk mencuci piring.
Sehingga, piring-piring kotor akan menumpuk dan semakin menumpuk di wastafel atau tempat cucian.
Kebiasan ini mungkin terkesan sepele, namun faktanya dampak buruknya bisa membahayakan nyawa seisi rumah loh.
Melansir dari SajianSedap.com,meskipun piring sudah dicuci dan menjadi bersih, piring yang digunakan justru bisa menjadi biang kerok gangguan kesehatan.
Lalu apa penyebabnya? simak ulasannya agar kamu tidak lagi menumpuk piring kotor di tempat cucian.
Bahaya Menumpuk Piring Kotor Sebelum Dicuci
Dilansir dari Kompas.com via SajianSedap.com, membiarkan piring menumpuk rupanya adalah kebiasan fatal yang bisa membahayakan kesehatan seisi rumah.
Kebiasaan membiarkan piring menumpuk bisa berbahaya.
Pasalnya, bakteri bisa tetap hidup hingga empat hari di piring bekas itu dan bisa menyebar ke seluruh dapur.
Hal itu semakin buruk mengingat kerak dari sisa makanan susah dihilangkan saat piring dicuci.
Dikutip dari Bobo.id via SajianSedap.com, piring kotor yang didiamkan semalaman atau berhari-hari, dapat menyebabkan bakteri hidup tumbuh lebih subur pada permukaan piring, gelas, serta wastafel dapur.
Bakteri juga mampu melipatgandakan dirinya hingga jutaan dalam sehari.
Sehingga bisa dibayangkan ada berapa banyak bakteri di tempat cuci piring yang bisa mengontaminasi peralatan dapur yang belum dicuci.
Bakteri dan kuman berbahaya bagi kesehatan yang biasa di temukan di dapur merupakan penyebab berbagai penyakit.
Bakteri dan kuman juga bisa menyebar dan besar kemungkinan juga mengontaminasi bahan makanan yang ada di dapur.
Jika sudah begini gangguan pencernaan hingga masalah serius lainnya bisa menimpa anggota keluarga.
Salah satu penyakit yang bisa disebabkan oleh bakteri yakni gangguan gastrointestinal.
Baca Juga: Jangan Lagi Mencuci Piring Saat Hujan dan Petir Bergemuruh, Karena Nyawa Kita Bisa Jadi Taruhannya
Cara mencuci piring yang benar
Dilansir dari The Spruce via Kompas.com, Sabtu (2/1/2021), mencuci piring harus dilakukan setiap hari.
Ini akan mencegah sisa makanan menjadi kering dan susah dibersihkan.
Selain itu, bakteri dan jamur akan tumbuh di partikel sisa-sisa makanan, serta mengundang serangga dan hama lainnya.
Karena itulah, kamu harusmencuci piring dan peralatan masak setelah makan atau setelah memasak.
Berikut ini adalah beberapa cara mencuci piring yang benar yang bisa kamu ikuti:
1. Bersihkan sisa makanan
Untuk menghindari pencemaran pada air cucian, mulailah dengan membersihkan sisa-sisa makanan pada piring, mangkuk, atau peralatan memasak.
Tumpuk sebelum dilakukan pembersihan dengan sabun.
2. Rendam jika sisa makanan sulit dibersihkan
Jika setelah dibersihkan ternyata masih ada sisa makanan yang menempel dan susah dibersihkan, sisihkan untuk direndam.
Alirkan sedikit air dengan beberapa tetes sabun cuci piring untuk merendam peralatan makan atau peralatan masak yang membutuhkan perawatan ini.
Pengecualian: Aluminium tidak boleh direndam karena dapat menggelapkan hasil akhir.
Biarkan piring terendam selama 15 sampai 30 menit.
3. Mulai mencuci
Mulailah mencuci peralatan makan yang paling sedikit nodanya, misalnya gelas, cangkir, serta sendok dan garpu.
Mencuci barang-barang ini terlebih dahulu membuat air kamu lebih segar dan siap menangani pekerjaan yang lebih besar.
Dengan menggunakan spons atau scrubber serta sabun cuci piring, cuci satu per satu dengan air.
Pisau harus dicuci satu per satu.
Kemudian, lanjutkan dengan mencuci piring, mangkuk, dan piring sajian dengan lembut menggunakan spons atau scrubber.
Peralatan masak dengan sisa makanan yang sulit dibersihkan pun jangan lupa dicuci dengan spons, scrubber, dan sabun cuci piring.
4. Bilas dan keringkan
Setelah dicuci dengan sabun, jangan lupa membilas hingga bersih.
Jangan sampai ada busa sabun yang tersisa.
Jika kamu menggunakan air panas untuk membilas, piring akan cepat kering dengan sendirinya.
Dalam beberapa kasus, kamu mungkin harus menggunakan lap piring.
Pastikan lap dalam kondisi bersih dan ganti jika sudah lembab.
Gunakan kain tidak berbulu untuk mengeringkan peralatan perak.
(*)