GridHype.id- Bahaya kanker payudara tak bisa lagi dipungkiri karena bisa menyebabkan kematian.
Kanker payudara biasanya diderita oleh perempuan meskipun 1% di antaranya adalah laki-laki.
Beragam faktor disebut menjadi penyebab seseorang terkena kanker payudara, salah satunya rokok.
Dilansir dari Medical News Today, merokok dapat meningkatkan risiko kanker karena bahan yang dikandungnya.
Kandungan kimia tertentu dalam produk tembakau dapat menyebabkan pertumbuhan sel yang tidak terkendali di dalam tubuh seseorang.
Meskipun merokok tidak dianggap sebagai penyebab langsung kanker payudara, merokok dikaitkan dengan risiko yang lebih tinggi pada beberapa orang.
Sebuah penelitian yang dilakukan pada 2017 berhasil menemukan kaitan perilaku merokok dengan kanker payudara.
Merokok terbukti memiliki peningkatan risiko kanker payudara yang sederhana namun signifikan pada wanita tertentu.
Adapun kategori tersebut adalah:
- wanita yang mulai merokok pada masa remaja, atau pada usia 17 tahun
- wanita yang mulai merokok sebelum atau pada saat menstruasi pertama
- wanita yang mulai merokok 1 sampai 4 tahun setelah menstruasi pertama mereka
- wanita dengan riwayat keluarga kanker payudara yang merokok kapan saja dalam hidup mereka
- wanita usia subur yang merupakan pembawa mutasi BRCA2
- wanita yang merokok setidaknya selama 10 tahun
- wanita yang telah berhenti merokok selama kurang dari 20 tahun
- wanita yang merokok lebih dari 5 tahun sebelum kehamilan penuh pertama mereka
- wanita yang merokok lebih dari lima batang per hari
WHO Trusted Source menyatakan bahwa pada tahun 2020 ada 2,3 juta wanita yang didiagnosis menderita kanker payudara.
Adapun angka kematiannya adalah 685.000 jiwa.
Baca Juga: Jangan Makan Daging Olahan Berlebih Jika Tak Ingin Digerogoti Kanker Payurara
Data dari studi tahun 2017 yang diterbitkan dalam Penelitian Kanker Payudara menjelaskan beberapa informasi berikut:
- Wanita yang merokok di beberapa titik dalam hidup mereka memiliki 14% lebih tinggi untuk terkena kanker payudara dibandingkan mereka yang tidak pernah merokok.
- Wanita yang mulai merokok sebelum usia 17 tahun memiliki 24% peningkatan risiko, sedangkan mereka yang mulai merokok antara usia 17 dan 19 tahun memiliki 15% peningkatan risiko kanker payudara.
- Merokok selama lebih dari 10 tahun meningkatkan risiko terkena kanker payudara sebesar 21%, sedangkan mereka yang merokok selama lebih dari 30 tahun memiliki risiko yang sedikit lebih tinggi (22%).
- Dari wanita yang telah berhenti merokok, masih ada peningkatan 28% risiko terkena kanker payudara bagi mereka yang telah berhenti kurang dari 10 tahun.
- Untuk wanita dengan riwayat keluarga kanker payudara, risiko kanker payudara tertinggi jika mereka mulai merokok pada usia 20 (56%).
(*)