GridHype.ID - Para pengguna ponsel kadang merasa bingung dengan kondisi handphone-nya.
Handphone mendadak menampilkan kapasitas memori penyimpnanan yang semakin penuh.
Tentu akibatnya membuat handphone bekerja dengan lamban.
Hal ini terkadang membuat kita harus menghapus file atau aplikasi demi bisa meringankan kerja sistem operasi.
Dikutip dari Kompas.com, nah agar performa ponsel kembali seperti semula.
Salah satu solusinya adalah dengan mengurangi jumlah aplikasi dan menghapus file yang tak berguna.
Namun, meski aplikasi sudah dihapus, terkadang masih ada sisa file yang memenuhi penyimpanan ponsel.
Nah, untuk menghapus sisa file yang masih "nyangkut" setelah unistall aplikasi, ada beberapa trik yang bisa dilakukan, khususnya untuk perangkat smartphone dengan sistem operasi Android.
Selengkapnya, berikut cara menghapus file yang tersisa setelah uninstall aplikasi di Android, sebagaimana dirangkum KompasTekno dari Tech Viral, Senin (16/8/2021).
Melalui Menu Pengaturan Ponsel
Pengguna smartphone Android bisa langsung menghapus file yang tersisa setelah melakukan uninstall aplikasi, lewat menu pengaturan di masing-masing smartphone.
Caranya adalah sebagai berikut.
- Pertama, buka menu "Pengaturan" (Settings) di smartphone kamu.
- Scroll ke bawah hingga menemukan opsi "Aplikasi" (Apps).
- Klik opsi tersebut, lalu pilih aplikasi mana yang akan kamu uninstall.
- Di sini, KompasTekno akan menghapus aplikasi "Google Duo".
- Selanjutnya, klik aplikasi tersebut, kemudian pilih menu "Storage" di halaman "App Info".
- Setelah itu, akan muncul rincian penyimpanan dari aplikasi yangkamu pilih, berikut kapasitas "Data" dan "Cache" di dalamnya.
- Untuk membersihkan file atau dokumen yang tersisa di aplikasi, kamu bisa langsung menekan tombol "Clear Data" dan "Clear Cache" yang ada di bagian bawah.
- Jika sudah, kamu bisa langsung meng-uninstall aplikasi tersebut pada menu yang tersedia.
- Setelah proses uninstall selesai, nantinya seluruh sisa file yang berasal dari aplikasi tersebut akan hilang secara otomatis.
- Perlu dicatat, di sini KompasTekno menggunakan perangkat Samsung Galaxy.
Untuk merek ponsel Android lain, kemungkinan caranya agak berbeda, tetapi langkah kerjanya hampir mirip.
Bagaimana apakah handphone milikmu sudah kembali normal dan bekerja dengan baik?
(*)