GridHype.ID - Gampang diolah menjadi berbagai macam sajian, membuat kangkung kerap jadi pilihan sayur para ibu.
Ya, disadari atau tidak kangkung bisa dibilang salah satu sayuran hijau yang paling sering diolah di Indonesia
Selain harganya murah, rasa kangkung juga enak.
Tapi, tahukah kamu kalau konsumsi kangkung ternyata tak selalu menyehatkan.
Bahkan, orang denan kondisi ini dilarang keras makan kangkung.
Efeknya bisa bikin sakit, lo.
1. Penderita Asam Urat
Ya, penderita asam urat ternyata tak disarankan mengonsumsi sayuran hijau, termasuk kangkung, lo.
Beberapa sayur seperti kangkung, jamur, kacang hijau, bayam, asparagus, brokoli, dan kembang kol memiliki kandungan purin cukup tinggi.
Dilansir dari Live Strong, purin sebenarnya bukan momok bagi kesehatan.
Dalam kondisi normal, asam urat bisa larut dalam darah lalu mengalir ke ginjal dan keluar dari tubuh lewat urine.
Tapi, kadar purin yang berlebihan dapat meningkatkan asam urat dalam darah.
Saat asam urat tinggi, ginjal kesulitan mengeluarkan zat ini dari dalam tubuh.
Kondisi ini dapat memicu pembentukan kristal asam urat.
Kristal ini mirip seperti jarum yang bisa menumpuk di sendi atau jaringan tubuh.
Baca Juga: Sering Berakhir di Tempat Sampah, Akar Sayuran Ini Ternyata Ampuh Atasi Sakit Gigi, Begini Caranya
Kristal asam urat yang menumpuk di sendi dapat menyebabkan gout.
Sedangkan, kristal asam urat yang menumpuk di ginjal memicu batu ginjal.
Penumpukan kristal asam urat di sendi atau gout menyebabkan sendi meradang dan terasa sakit.
Untuk mencegah serangan asam urat kambuh, penderita perlu menjalankan diet rendah purin atau menghindari makanan pantangan asam urat yang tinggi purin.
Namun, sejumlah ahli menyebut purin dalam sayur tidak terlalu berbahaya bagi penderita asam urat jika dibandingkan purin dari daging merah atau makanan olahan.
2. Orang yang Sedang Pegal-pegal
Tumis kangkung menjadi sajian yang lezat untuk dikonsumsi, apalagi disantap dengan ikan goreng.
Kangkung juga mempunyai kadar zat besi cukup tinggi, untuk menyuplai zat besi dalam tubuh.
Namun, ada baiknya menghindari konsumsi tumis kangkung saat tubuh sedang pegal-pegal.
Soalnya, sayuran ini megandung zat kapur yang bisa membuatmu merasa pegal-pegal.
3. Saat Perut Kembung
Kangkung memang dikenal sangat tinggi serat.
Karena itu, dikutip dari Kelascinta.com, kangkung cenderung menimbulkan gas di dalam sistem pencernaan.
Sayuran seperti brokoli dan kangkung mengandung rafinosa, salah satu bentuk gula yang menimbulkan gas berlebih saat dicerna dan membuat perut menjadi kembung.
Akan tetapi, hanya karena sayuran dapat membuat perut kembung, bukan berarti kamu boleh berhenti mengonsumsinya.
Seimbangkan saja menu makanmu agar sayuran dapat menjadi sahabat perutmu.
Baca Juga: Mudah, Ternyata Begini Cara Masak Tumis Kangkung tanpa Terlihat Hitam dan Layu
(*)