GridHype.id- Jahe masih menjadi salah satu bahan yang digadang punya berbagai manfaat mengejutkan.
Selain dijadikan bahan memasak, jahe juga dapat diolah menjadi berbagai ramuan tradisional yang dikenal dengan istilah jamu.
Biasanya jahe akan digeprek dan direbus bersama air gula arena tau gula batu.
Rasa yang ditawarkan juga cukup unik, segar melegakan dibarengi sensasi pedas menjadikan minuman jahe sebagai favorit banyak orang.
Bahkan tak jarang kebanyakan orang megonsumsi olahan jahe untuk menghangatkan tubuh.
Tak hanya itu, rupanya jahe punya segudang manfaat untuk meredekan berbagai penyakit mematikan.
Dikutip dari Kompas.com (19/7/2021), berikut beberapa manfaat mengonsumsi jahe untuk kesehatan:
Mengurangi Risiko Terkena Kanker
Sebagai penyakit yang mengerikan, kanker tentunya menjadi momok menakutkan bagi kebanyakan orang.
Tak disangka, jahe rupanya punya andil dalam mengurangi risiko terkena kanker payudara.
Dilansir dari hellosehat.com (19/7/2021), jahe kerap digunakan sebagai antiinflamasi yang berguna dalam mengurangi rasa sakit dan pembengkakan.
Jahe mampu meredakan rasa mual pada pasien kanker yang sedang menjalani kemoterapi.
Baca Juga: Tak Perlu Risau Berlebih Hadapi Covid-19, Tiga Rempah Nusantara Ini Ampuh Tingkatkan Imunitas Tubuh
Mengonsumsi jahe setiap hari mampu memperbaiki sel-sel kulit mati.
Dengan demikian, sistem imun dapat bekerja dengan maksimal.
Menyehatkan Saluran Pencernaan
Pencernaan yang terganggu tentunya membuat tubuh tidak nyaman dalam menjalani beragam aktivitas.
Meski demikian, menjaga kesehatan pencernaan rupanya bisa dilakukan dengan mengonsumsi jahe.
Jahe mampu mengurangi rasa mual karena berbagai masalah kesehatan.
Itulah mengapa banya orang memilih untuk meneguk wedang jahe saat merasakan perut mual.
Selain itu, wedang jahe hangat juga mampu membuat perut lebih nyaman.
Meredakan Kram Menstruasi
Banyak wanita mengalami kram perut saat menstuasi, hal ini tentunya sangat mengganggu.
Bahkan tak jarang kita mendapati wanita yang sedang menstruasi merasa lemas bahkan pingsan lantaran tak tahan menahan kram di perutnya.
Jahe bisa menjadi solusi untuk meredakan rasa sakit tersebut.
Penelitian medis yang dilakukan terhadap 150 wanita usia produktif menunjukan fakta menarik.
Setelah mengonsumsi 1 gram jahe selama satu bulan, para wanita mengalami penurunan level kram menstruasi bulanannya.
Mengurangi Risiko Terkena Alzheimer
Jika mendengar nama penyakit ini, tentunya yang terbayang adalah bahaya yang menyertainya.
Saat ini diketahui bahwa penyakit Alzheimer belum ada obatnya.
Penyakit ini disebabkan oleh peradangan kronik juga stress yang terlalu lama.
Jahe yang dikonsumsi setiap hari dapat memperlambat perkembangan penyakit ini.
(*)