GridHype.ID - Belum lama ini, video yang menunjukkan keributan di salah satu Rumah Sakit menjadi viral di media sosial.
Ya, video yang menjadi viral ini menunjukkan keributan yang terjadi di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pirngadi Medan, Sumatera Utara.
Dalam video yang viral itu, tampak seorang pria tengah memarahi petugas medis yang dianggap lalai dalam merawat pasien.
Melansir kompas.com, video yang berudari 56 detik itu memperlihatkan keluarga pasien yang menuduh perawat melakukan kelalaian, karena memasang tabung oksigen yang diduga kosong.
Hingga menyebabkan pasien tersebut meninggal dunia.
“Tabung kosong ini, tabung kosong, enggak ada tekanan,” teriak pria dalam video itu.
Pria itu melampiaskan kekecewaan terhadap penanganan medis di sana.
Dia menyebut suster yang bekerja di sana tidak profesional dalam menangani pasien.
“Ini yang buat ini, enggak diperiksanya, buka masker kau, enggak usah malu kau, ini nyawa Mamaku, bisa kalian ganti kayak gitu,” kata pria itu.
Namun, karena diberondong teriakan dan ungkapan kekecewaan dari keluarga pasien, perawat perempuan itu langsung pingsan dan digotong ke ruangan lain.
Klarifikasi pihak rumah sakit
Saat dikonfirmasi, Humas RSUD Pirngadi Medan Edison membenarkan kejadian dalam video tersebut terjadi di rumah sakit itu.
Dia menyebut bahwa peristiwa itu terjadi pada Rabu (26/5/2021) malam.
Namun, Edison membantah tentang adanya kelalaian yang dilakukan petugasnya.
Mengutip serambinews.com, pasien tersebut berinisial K berusia 59 tahun dan dirawat sejak tanggal 19 Mei 2021.
Menurut pihak RS, pasien didiagnosa menderita karena komplikasi penyakit infeks paru dan diabetes gangrene.
Saat kejadian, pasien mengalami sesak dan akan dipindahkan ke ICU.
Sayangnya, nyawa korban tak dapat diselamatkan.
“Saat itu kondisi pasien memang dalam keadaan darurat dan akan dipindahkan ke ruangan ICU oleh petugas rumah sakit. Namun karena saat akan dipindahkan pasien mengalami sesak. Kemudian diberikan oksigen, namun nyawanya tidak terselamatkan,” ujar Humas RS Pirngadi Medan, Edison, dilansir dari akun Instagram @kumpolinmedan.
Ia juga membantah tuduhan bahwa tabung oksigen yang digunakan dalam kondisi kosong.
"Masih terisi," kata Edison saat dijumpai, Jumat (28/5/2021).
Pihaknya juga telah melaporkan pengunggah video itu kepada pihak kepolisian, karena keberatan terhadap konten yang ada di dalamnya.
Sayangnya, Edison tidak menjelaskan secara rinci konten apa saja yang mereka permasalahkan.
"Kita sudah bantah video itu dengan cara membuat laporan ke Polrestabes Medan," kata dia.
Dia juga menanggapi soal perilaku keluarga pasien terhadap perawat yang bertugas saat itu.
Menurut dia, perawat itu mengalami kekerasan, penyerangan verbal, hingga harus menjalani opname.
"Info yang saya terima, suami suster itu juga sudah buat LP (laporan polisi)," kata Edison.
(*)