Tangis Denny Cagur Pecah Saat Terima Koper yang Disiapkan Sang Ibu Sebelum Meninggal, Ada Kain Kafan Hingga Batu Nisan

Selasa, 19 Januari 2021 | 17:15
IG @mrsayudewi

Denny Cagur dan Mendiang Ibunda, Mama Eny

Gridhype.id-Komedian sekaligus presenter Denny Cagur dan keluarga besarnya kini tengah diselimuti duka yang mendalam.

Sang Ibunda dikabarkan tutup usia pada Senin (18/1/2021) kemarin.

Ibunda Denny Cagur diketahui meninggal dunia setelah berjuang melawan penyakit ginjal yang dideritanya selama ini.

Baca Juga: Ketika Rhoma Irama Manggung Dilempar Sendal Oleh Penonton, Begini Reaksi Bang Haji

Hal tersebut diungkapkan Eko Patrio sekaligus sahabat dekat Denny Cagur.

"Innalillahi wainailaihirojiun, turut berduka yang sedalam-dalamnya karena sakit gagal ginjal," ujar Eko Patrio saat ditemui di rumah duka di kawasan Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (19/1).

Sosok yang akrab di sapa Mama Eny ini menghembuskan napas terakhirnya di Rumah Sakit Sentra Medika setelah menjalani perawatan selama empat hahri.

Merasa terpukul dengan kepergian sang ibunda, tangis Denny Cagur pun pecah ketika ia mengetahui ibunda tercintanya diam-diam telah mempersiapkan segala kebutuhan jika kelak dirinya meninggal dunia.

Baca Juga: Ditentang Orangtua, Bibi Andriansyah Ungkap Perjuangan Jalin Asmara dengan Vanessa Angel, Sempat Goyah Saat Kasus Prostitusi

Denny Cagur menerima koper yang berisikan batu nisan hingga kain kafan, semalam sebelum ibundanya di kembumikan.

Dilansir dari tayangan Youtube KH Entertainment, Denny Cagur mengatakan jika sang ibunda sempat menitipkan koper ke sopir untuk diberikan kepadanya.

Melihat isi koper tersebut, Denny Cagur pun tak kuasa menahan tangis.

"Menurut Sopir yang suka nganter mama, bang jay bilang kalau mama udah nyiapin koper. Kalau mama meninggal semua perlengkapannya sudah ada di dalam koper ini. Udah ada batu, kain ihrom dan kain kafan" ungkap Denny sambil menahan tangis.

Baca Juga: Tak Pernah Konfirmasi Rencana Pernikahannya dengan Lesti Kejora, Rizky Billar Rupanya Hati-Hati Lantaran Pernah Gagal Menikah

Denny menyebut jika persiapan itu telah dilakukan sang ibunda sejak umrah.

"Itu disiapkan sejak kita umroh. Jadi mamah udah beli kain untuk menutupi wajah dia" sambung Denny.

Denny juga menggambarkan jika kainnya tersebut seperti sajadah namun berukuran besar.

"Mama bilang nanti alau mama meninggal pakaikan ini" kenang Denny.

Grid.ID / Daniel Ahmad

Pemakaman ibunda Denny Cagur, Eny Sumatni di TPU Tipar, Cimanggis, Depok, Jawa Barat, Selasa (19/1/2021).

Denny mengaku baru mengetahui hal tersebut setelah ibundanya meninggal dunia.

"Baru tahu hari ini. Aku baru tahu sekarang. Anak-anak gak ada yang tahu" Ucap denny di rumah duka pada Senin (18/1/2021).

Baca Juga: Budi Said Menangkan Gugatan Emas 1,1 Ton Lawan Antam, Berikut Profil Sang Crazy Rich Asal Surabaya

Denny juga menuturkan jika selama ini sang ibunda sering membuka dan merapikan isi dalam koper tersebut.

Diketahui jika sang ibunda rupanya telah mempersiapkan segala kebutuhannya ketika meninggal nanti sejak lama.

Terhitung sudah hampir 5 tahun sejak umrah terakhir dan mulai mempersiapkan segala kebutuhannya ketika meninggal nanti.

Di akhir kata, pria berusia 43 tahun tersebut juga meminta agar sang ibunda dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya.

"Saya mohon dibukakan pintu maaf yang sebesar-besarnya, apabila mama tercinta punya kesalahan baik yang disengaja maupun yang tidak" ujar Denny.

Baca Juga: Bertahun-Tahun Bungkam, Narji Akhirnya Bongkar Alasan Dirinya Keluar dari Cagur Setelah 18 Tahun Bersama

Sempat wujudkan permintaan terakhir sang Ibunda

Denny Cagur bersyukur karena sempat mewujudkan keinginan terakhir Mama Eny sebelum meninggal dunia.

Hal tersebut ia sampaikan dalam video yang diunggah di kanal Youtube KH infotainment pada Selasa (19/1/2021).

Keinginan tersebut berhasil ia wujudkan pada momen tahun baru 2021 kemarin.

Rupanya Mama Eny sejak jauh-jauh haru sudah memiliki keinginan untuk berkumpul bersama di momen tahun baru.

Denny dan sang kakak Andi diminta mencari tempat untuk menginap bersama-sama.

Baca Juga: Nia Ramadhani Dibuat Geram Hingga Tendang Pintu Lantaran Mikhayla Kurung Diri di Kamar

Pada kesempatan tersebut, mereka akhirnya memilih kawasan puncak untuk merayakan momen pergantian tahun bersama.

Disana semua anak serta cucu berkumpul selama empat hari.

"Dari bulan November mama udah bilang pengin ngumpul di tahun baru" ungkapa Denny Cagur.

Ia bersyukur bisa mengabulkan permintaan terakhir dari ibunda tercinta.

Diwaktu yang sama Denny juga menjelakan lebih lanjut mengenai kondisi kesehatan terakhir ibunya.

Denny menjelaskan, berawal ldari diabetes yang kemudian mengakibatkan komplikasi ke penyakit yang lain seperti gagal ginjal.

Baca Juga: Ucapan Romantis Barack Obama Untuk Sang Istri Tercinta yang Berulang Tahun

"Jadi mama ini memang sakit awalnya diabetes, terus dari situ mengakibatkan gagal ginjal," terang Denny Cagur.

Terkait itu, mama Denny Cagur sudah rajin cuci darah selama tiga bulan ke belakang.

Intensitasnya dua kali dalam satu minggu.

Bahkan beberapa hari terakhir dinaikan menjadi tiga kali.

Kemudian sejak Senin siang ke sore, kondisi Mama Eny memang mulai menurun.

Sampai akhirnya Denny Cagur mendapat kabar orangtuanya telah tiada.

"Mama itu udah cuci darah selama tiga bulan ini, seminggu dua kali, bahkan kemarin sempat dinaikin jadi tiga kali," tambahnya.

Sang komedian menjelaskan, sang mama memang sudah sering keluar masuk rumah sakit.

Kakak Denny Cagur, Andi menambahkan rasa lelah itu muncul ketika harus sering melakukan cuci darah.

Dan disebutkan selama dua minggu terakhir, Mama Eny sudah keluar masuk rumah sakit.

(*)

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber : Kompas.com, YouTube, tribunnews

Baca Lainnya