Jadi Camilan Favorit Orang Indonesia, 7 Makanan ini Justru Jadi Penyebab Kanker Dikemudian Hari

Sabtu, 31 Oktober 2020 | 08:30
freepict.com

3 Alasan Kentang Goreng Tak Baik Buat Kesehatanmu Terutama di Saat Musim Pandemi

Gridhype.id- Lebih baik mencegah daripada mengobati, slogan tersebut sudah tak asing lagi bukan?

Mejaga kesehatan menjadi poin utama dalam menjalani hidup, mulai dari olahraga teratur hingga menjaga pola makan sehat.

Sebab apa yang kita konsumsi tidak selamanya mengandung efek baik bagi tubuh.

Bahkan beberapa makanan justru bisa menjadi penyebab penyakit mematikan jika terus menerus dikonsumsi dalam jumlah yang banyak dan berkepanjangan.

Dilansir dari Times of India, berikut 7 makanan yang dapat hindari untuk mencegah kanker mulai sekarang:

Baca Juga: Dianggap Gulma, Siapa Sangka Tanaman Krokot Ampuh Obati Stroke Hingga Kurangi Risiko Kanker

Pilih Kesehatan daripada Rasanya

Apa yang Kita makan tidak hanya memengaruhi kulit, rambut, dan berat badan Kita.

Makanan juga bisa melakukan sesuatu yang lebih jahat, seperti halnya mendorong munculnya kanker.

Maka Kita harus memerhatikannya baik-baik, pilihlah makanan yang manfaat kesehatannya baik, daripada yang rasanya enak.

Baca Juga: Janji Tinggal Janji, Suakrelawan Covid-19 di Papua Menjerit Belum Dapat Bayaran Sejak Maret Lalu Hingga Sekarang

Hindari Makanan Cepat Saji

Times of India
Times of India

Hindari Makanan Cepat Saji

Di era makanan cepat saji dan makanan kemasan ini, kita sering lupa harga yang akan dibayar dengan kemudahan makanan yang tersedia ini.

Ini daftar makanan yang seharusnya tidak pernah Kita masukkan ke dalam mulut Kita:

Baca Juga: Peneliti Ungkap Jika Kebiasaan Minum Teh Panas Bisa Sebabkan Terkena Kanker Kerongkongan

-Lemak jenuh

Times of India
Times of India

Lemak jenuh

Menurut penelitian yang dipublikasikan dalam Journal of Clinical Oncology, total asupan lemak dan lemak jenuh dapat meningkatkan risiko terkena kanker paru-paru.

Nah, asupan lemak jenuh bisa Kita temui di kentang goreng yang menggoda.

-Alkohol

Menurut penelitian yang dilakukan oleh American Institute for Cancer Research (AICR) dan World Cancer Research Fund (WCRF), minum hanya segelas minuman beralkohol dapat meningkatkan risiko kanker payudara.

Bukankah itu alasan yang cukup untuk menyingkirkan segelas anggur?

Baca Juga: Bertahun-tahun Berjuang Lawan Kanker Serviks, Titiek Puspa Berhasil Sembuh Berkat Hindari 2 Jenis Makanan ini

-Kentang Renyah

Times of India
Times of India

Kentang Renyah

Menurut sebuah penelitian yang dilakukan oleh Food Standars Agency (FSA) Inggris, kentang renyah favorit Kita bisa mendatangkan malapetaka bagi kesehatan.

Ya, kerenyahan kentang berwarna cokelat mungkin dapat memberikan Kita cita rasa yang sempurna, tetapi bisa juga mengarah pada penciptaan akrilamida.

Ketika makanan bertepung dimasak dalam suhu tinggi, akrilamida akan dihasilkan.

Bahan kimia ini berpotensi meningkatkan risiko kanker.

Sebaiknya Kita memasak makanan bertepung apa saja (termasuk roti) cukup sampai berwarna keemasan, jangan sampai berwarna cokelat gelap.

Baca Juga: 5 Alasan Sebaiknya Kamu Tidak Lagi Mengkonsumsi Ikan Mujair, Salah Satunya Bisa Picu Penyakit Mematikan

- Meminum Kopi Panas

Pecinta kopi dan teh berhati-hatilah!

Sementara kopi dan teh tidak berbahaya dengan sendirinya, jika Kita penggemar kopi atau teh panas, Kita mungkin dapat mengembangkan risiko kanker esofagus.

Sederhananya, jika Kita terus-menerus mengekspos tenggorokan Kita ke cairang bersuhu panas, itu memungkinkan untuk berkembangnya tumor.

- Minuman Bersoda

Yang ini untuk mereka yang tidak bisa menyelesaikan satu kali makan tanpa menenggak sebotol minuman bersoda.

Perlu diketahui bahwa sekaleng minuman bersoda mengandung sekitar 10 sendok teh gula.

Ini belum semuanya, mereka juga bisa meningkatkan risiko kanker.

Ya, dan bagi Kita yang dengan senang hati memilih kaleng soda diet, yakinlah bahwa itu bukan alternatif yang lebih sehat, berkat pemanis buatan yang ada di dalamnya.

Banyak penelitian telah menghubungkan pemanis buatan yang hadir dalam minuman bersoda dengan gejala obesitas serta stroke.

Baca Juga: Menggunakan Bra Berkawat Selama 12 Jam Bisa Tingkatkan Risiko Kanker, ini Penjelasan Ahli

- Daging Olahan

Times of India
Times of India

Daging Olahan

Kecuali Kita sampai sekarang hidup di bawah batu goa, adalah sudah menjadi rahasia umum bahwa daging olahan merupakan makanan yang buruk bagi kesehatan Kita.

Sekarang, inilah bagian terburuknya.

Daging olahan seperti salami dan bacon juga bisa mengandung nitrit dan nitrat.

Menurut berbagai penelitian, aditif kimia ini terkait dengan kanker.

- Popcorn Mikrowave

Jika lain kali Kita ingin menciptakan suasana seperti di bioskop, kami sarankan agar Kita menahan diri dari godaan popcorn mikrowave siap saji.

Sebenarnya, bukan popcorn yang menjadi masalahnya, tapi bungkusnya yang berbahaya.

Baca Juga: 5 Alasan Sebaiknya Kamu Tidak Lagi Mengkonsumsi Ikan Mujair, Salah Satunya Bisa Picu Penyakit Mematikan

Times of India
Times of India

Popcorn Microwave

Bungkus popcorn mengandung bahan kimia tertentu anti lengket.

Saat Kita memanaskan bungkus itu, bahan kimianya akan masuk ke dalam popcorn.

Salah satunya adalah senyawa perfluorinated, yang hadir di bungkus itu sendiri. (*)

Artikel ini telah tayang di Intisari Online dengan judul,“Cegah Kanker Mulai Sekarang dengan Hindari 7 Makanan Berikut Ini!”

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber : times of india, Intisari Online

Baca Lainnya