Gridhype.id- Tak lengkap rasanya menyantap nasi goreng jika tidak ditemani dengan telur, timun dan kerupuk.
Ketiga kompilasi bahan tersebut memang kerap kali kita temukan saat menyantap nasi goreng di restoran maupun kaki lima.
Walau timun baik untuk kesehatan karena kandungan gizinya, ternyata mengonsumsi timun tidak boleh sembarangan.
Baca Juga: Ini Rahasia Tukang Nasi Goreng Bikin Kwetiau yang Enak, Terungkap Trik Memilih Kwetiau yang Benar
Banyak ditemukan penjual nasi goreng atau kita sendiri ketika membuat nasi goreng menambahkan irisan timun untuk pelengkap makanan.
Faktanya, mengonsumsi nasi goreng disajikan bersamaan dengan timun bisa membahayakan kesehatan loh!
Dilansir dari Science Daily, peneliti di University of the Basque Country mengatakan jika menggoreng nasi goreng dengan minyak yang sudah pernah dipakai menimbulkan munculnya zat aldehida pada makanan tersebut.
Baca Juga: Jangan Campurkan 3 Bahan ini ke Dalam Nasi Goreng, Dampak Terburuknya Bisa Picu Penyakit Mematikan!
Zat tersebut merupakan senyawa yang cukup beracun.
Bisa ditemukan pada minyak yang sudah pernah dipakai atau minyak berkualitas rendah.
Jika seseorang mengonsumsi makanan yang dimasak dengan minyak seperti ini dan mengonsumsi timun setelahnya, akan terjadi proses kimiawi yang menyebabkan radang pada tenggorokan.
Radang tersebut muncul karena getah timun yang memiliki senyawa kimia akan bercampur dengan senyawa aldehid.
Jadinya tenggorokan menjadi tercemar dan tidak sehat.
Baca Juga: Aurel Hermansyah Masak Nasi Goreng, Begini Reaksi Atta Halilintar saat Pertama Kali Mencicipnya
Lebih parahnya, zat aldehid merupakan pemicu munculnya penyakit neurodegenerative dan beberapa jenis kanker dan penyakit lain yang berhubungan dengan saraf.
Tak hanya nasi goreng, mengonsumsi timun dengan makanan lain yang digorengan denga minyak mengandung zat aldehida risikonya sama.
Tapi kita tak perlu khawatir dengan hal tersebut. Kitabisa mengakalinya dengan cara sehat.
Pastikan nasi goreng atau gorengan lain digoreng dengan minyak sehat dan higienis.
Hindari pemakaian minyak bekas, minyak dari biji bunga matahari, dan juga minyak goreng curah yang kandungan lemak jenuhnya tinggi.
Pakailah minyak goreng murni, gunakan minyak goreng baru setiap kali memasak, akan lebih baik menggunakan minyak goreng dari kelapa, bukan sawit.
Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul,Tak Banyak yang Tahu, Makan Nasi Goreng Campur Timun Ternyata Bisa Timbulkan Senyawa Kimia yang Sebabkan Penyakit Saraf hingga Kanker