Kematian Ratu Film Horor Usai Minum Susu Masih Jadi Misteri, Sang Anak Curigai Bapak Tirinya hingga Sebut Pembunuhan Berencana

Senin, 06 April 2020 | 10:35
Tangkap layar Instagram/@serba_serbi.djadoel

Potret cantik Suzanna saat menjadi sampul di beberapa majalah

GridHype.ID - Saat mendengar sosok Suzanna pasti dibenak kalian adalah hantu atau film horor, bukan?

Ya, Suzanna memang dikenal sebagai Ratu Film Horor Indonesia, sejumlah judul film horor pun telah ia mainkan secara apik.

Suzanna memang sudah tiada sejak beberapa tahun silam, namun sosoknyamasih begitu ikonik.

Baca Juga: Meninggal di Usia 17 Tahun, Berikut 6 Fakta Seputar Putra Sulung Mendiang Suzanna yang Tampan dan Gagah

Namun, saat membicarakan soal kematian Suzanna, memang tak lepas dari kabar yang masih simpang siur.

Salah satu cerita yang merebak adalah kisruh antara pihak keluarga, terutama anak-anak mendiang Suzanna dengan suami Suzanna sendiri yaitu Clift Sangra.

Saat itu pihak keluarga mencurigai kematian mendadak sang ratu horor.

Baca Juga: Meski Dibutuhkan, Nayatanya Tidur yang Berlebihan Bisa Berbahaya Untuk Jantung Hingga Sebabkan Risiko Kematian Dini

Apalagi pembantu rumah tangga menyebut Clift Sangra pernah memerintahkan dirinya untuk membunuh Suzanna.

Seperti yang diketahui, Suzanna meninggal dua hari usai hari ulang tahunnya yang ke-66, pada hari Rabu, 15 Oktober 2008 sekitar pukul 23.15 WIB di Magelang.

Jenazahnya dimakamkan di TPU Giriloyo esok harinya pukul 09.30 WIB tanpa upacara besar.

Baca Juga: Kabar Duka! AS Catat Lebih dari 30 Ribu Kasus Covid-19, Ini Merupakan Jumlah Kematian Harian Tertinggi di Dunia

Anehnya, anak kandung, keluarga besar Suzanna dan keluarga besar mantan suami Suzanna sebelum Clift Sangra tak mengetahui kematiannya sama sekali.

Keluarga dan orang-orang baru mengetahui kematian Suzanna setelah jenazahnya sudah dimakamkan.

Ketika hari kematian, Clift sempat mengatakan Suzanna meninggal dunia tiba-tiba setelah minum susu malam hari.

Baca Juga: Kewalahan Tangani Virus Corona Sampai Terjadi 738 Kematian dalam Semalam, Pemerintah Spanyol Ubah Arena Skating Jadi Kamar Mayat

Fecebook Indonesia Tempo Doeloe
Fecebook Indonesia Tempo Doeloe

Arie Adrianus Suprapto jadi model majalah bersama Suzzana dan Kiki Maria

Ia mengaku sempat berbincang-bincang dengan Suzanna lalu ia segera menghubungi dokter pribadinya ketika melihat tanda-tanda kematian sang istri.

Dokter pribadinya, dr Mia Pramudianti dan suaminya dr Hasman Budiono sempat melakukan visum et repertum guna memastikan Suzanna telah meninggal dunia.

Kematian tersebut memicu perdebatan antara sang suami, Clift Sangra dengan anak kandung Suzzanna, Kiki Maria.

Baca Juga: Menyayat Hati! Pria Ini Saksikan Kematian 2 Pasien di Depan Matanya Ketika Berjuang Kalahkan Virus Corona

Dikutip dari Tribun Bali, masalah warisan itu juga sempat menimbukan isu Clift merencanakan pembunuhan Suzana dengan menyewa pembunuh bayaran dan memberi imbalan sebesar Rp 50 juta.

Dikutip Grid.ID dari Antaranews.com, tiga Asisten Rumah Tangga (ART) Suzzanna dalam persidangan di Pengadilan Negeri Kota Magelang, Senin (6 Maret 2006), mengaku disuruh terdakwa Clift Andre Natalia atau Clift Sangra untuk membunuh Suzzanna yang saat itu berstatus sebagai istri Clift sendiri.

Pengakuan itu disampaikan secara bergantian oleh Yusman, Wahyu Rifai dan Bayu Ponco Nugroho dalam sidang lanjutan kasus penganiayaan terhadap suami Kiki Maria, Abriyarso Priharto Boyoh.

Baca Juga: Simpan Misteri! Kematian Lady Dai Sudah Lebih 2000 Tahun, Dokter Masih Lakukan Autopsi Jenazahnya, Apa Gerangan?

Sidang pada hari itu membahas tentang kasus penganiayaan yang terjadi pada 14 November 2005 saat Clift-Suzzanna mengunjungi rumah Abriyaro-Kiki di Armada Estate Kramat Magelang Utara.

Ketika itu, Clift ingin mengonfirmasi kabar rencana pembunuhan itu.

Pembicaraan keluarga itu memanas dan berujung penembakan dengan pistol berpeluru karet oleh Clift terhadap Abriyarso.

Baca Juga: Hindari Makan Nasi Goreng dengan 3 Bahan ini, Bisa Sebabkan Kematian

Akibatnya, suami Kiki Maria itu mengalami luka di bagian perut dan dirawat di RST dr Soedjono Kota Magelang.

Salah satu pembantu Suzzanna, Yusman mengaku jika pada bulan Maret-April Clift menyuruh dirinya membunuh Suzzanna karena hubungan pasangan suami-istri keduanya yang telah berjalan selama 22 tahun tidak harmonis.

Namun Yusman menolak permintaan suami Suzzanna itu meski dijanjikan istri dan anaknya dijamin kehidupannya oleh Clift bila dirinya dipenjara.

Baca Juga: Pemerintah China Umumkan Wabah Virus Corona Bertahan di Tiongkok Beberapa Bulan ke Depan, Tingkat Kematian Naik 3 Persen

Sayangnya, hingga kini misteri kematian Suzanna tetap belum terjawab.

Artikel ini telah tayang di WIKEN.ID dengan judul Meninggal Usai Minum Susu, Kematian Suzanna Sempat Dicurigai Anak Kandung Hingga Pembantu Sebut Suami Baru yang Perintahkan Pembunuhan

(*)

Editor : Linda Fitria

Sumber : wiken.id

Baca Lainnya