Virus Corona Bisa Menyebar Lewat Media Makeup? Begini Penjelasan Pakar Kecantikan

Rabu, 25 Maret 2020 | 14:20
Pexels

Ilustrasi perempuan menggunakan make up dan skincare.

GridHype.ID - Penyebaran virus corona yang mematikan ini begitu cepat.

Hal tersebut membuat masyarakat dilanda kepanikan.

Mungkin di antara kita timbul pertanyaan seberapa lama virus ini bisa bertahan pada barang yang biasa kita gunakan, seperti skincare.

Dilansir dari laman InStyle, penelitian terbaru menunjukkan bahwa perempuan menggunakan tak kurang dari 16 produk setiap harinya.

Baca Juga: Terpaksa Menikah Karena Harta, Perempuan Muda Ini Rela Dipersunting Kakek Usia 70 Tahun dan Kini Berujung Penyesalan

Nah, apakah rutinitas ini bisa memicu penularan corona virus lebih cepat pada tubuh kita?

Ternyata jawaban dari para ahli mengejutkan.

“Kami tidak tahu bagaimana SARS-CoV-2 (virus yang menyebabkan Covid-19) bertahan dalam produk kecantikan,” jelas Dr. Angela Rasmussen, Ph.D., ahli virologi dari Columbia University.

Menurutnya, virus membutuhkan sel inang untuk berkembangbiak, sehingga biasanya tak akan bertahan lama di luar inang selama berminggu-minggu, beda halnya dengan bakteri.

Baca Juga: Menguak Mitos Tidak Boleh Mandi Ketika Demam, Ahli Ungkap Fakta Ini!

Respon dari industri kecantikan terhadap pandemi ini sangat bervariasi.

Brand makeup dan skincare Glossier dikabarkan menutup tokonya sementara.

Sementara, Sephora meniadakan pelayanan toko dan mengimbau para pelanggannya untuk berbelanja online sambil menawarkan gratis biaya ongkos kirim.

Morphe sendiri mulai melarang staf dan pelanggannya untuk menggunakan produk tester, sebuah kebijakan penting seperti yang dijelaskan oleh Dr. Anita Sturnham, spesialis dan pendiri Decree Skincare.

“Menurutku, berbagi makeup dan menggunakan tester makeup yang ada di toko adalah kesalahan besar,” jelasnya.

Baca Juga: Mengaku Pernah Jadi Selingkuhan Suami Inul Daratista dan Miliki Anak, Biduan Dangdut Ini Putus Asa karena Dicekal Dimana-mana saat Manggung! Akhirnya Banting Stir Jadi Penjual Sembako Demi Menyambung Hidup

Sebenarnya, Covid-19 bukanlah satu-satunya wabah yang menjadi perhatian dalam industri kecantikan.

Pada 2013, seorang perempuan dari Harlem menuntut MAC Cosmetics setelah mengalami herpes pada bagian mulut sekitar mencoba lipstick di booth produk tersebut saat konser Rihanna.

Namun, bagaimana dengan produk yang sudah kita miliki dan gunakan sehari-hari?

Baca Juga: Dari Jahe Hingga Peppermint, 15 Herbal ini Punya Aktivitas Antivirus yang Kuat, Bisa Sembuhkan Berbagai Penyakit Hingga Virus

Bisakah Covid-19 Ada dalam Produk Kecantikan Kita?

Walau masih belum dipastikan berapa lama coronavirus bertahan lama di luar tubuh, beberapa penelitian menunjukkan bahwa coronavirus bisa bertahan dalam dua jam hingga 9 hari, tergantung pada permukaannya.

Menurut para ahli yang diwawancarai oleh InStyle merekomendasikan kita untuk melakukan rutinitas ini dengan hati-hati, apalagi belum ada penelitian khusus berapa lama virus ini bertahan di produk kecantikan.

Dr. Angela menyarankan, bila kita terinfeksi coronavirus, maka hindari menggunakan produk apapun dan yang paling penting adalah menghindari penggunaan produk yang juga digunakan orang lain.

Baca Juga: Angka Infeksi Virus Corona Menurun, Muncul Hantavirus dari Hewan Pangerat di China, Bagaimana Gejalanya?

Dr. Shuting Hu, ilmuwan kosmetik dan pendiri Acaderma Skincare, merekomendasikan untuk membuat 2 area dalam rumah, zona kontaminasi dan zona bersih.

Saat kita pulang ke rumah, “taruh semua barang yang terkontaminasi (pakaian, sepatu,tas, dan lainnya) di zona kontaminasi,” jelasnya.

Sementara, CDC merekomendasikan bagi yang terinfeksi untuk tinggal di rumah selama mungkin untuk mengurangi risiko menyebarkan dalam kerumunan.

Bila kita memiliki produk disinfektan, CDC menyarankan untuk menggunakannya pada bagian kemasan produk kita.

Namun bila ada kemungkinan bagian dalam produk tersebut terkontaminasi, Dr. Shuting memastikan bahwa produk berisiko tersebut bisa kembali aman bila kita diamkan selama beberapa hari.

Baca Juga: Tingkatkan Imun di Tengah Serangan Corona, Kurangi Asupan Gula Dinilai Bisa Jadi Solusi, Ini Alasannya

Seperti yang dijelaskan Dr. Angela, virus tersebut tak akan bisa bertahan lama.

Pada produk seperti deterjen dan lainnya yang memiliki kandungan tinggi alkohol seperti pembersih dan toner, akan membunuh virus.

Namun, pada produk seperti krim yang diformulasi dengan kandungan alkohol yang lebih sedikit, secara teori akan lebih mudah terkontaminasi virus.

"Mencuci brush makeup dan sponge secara rutin, jangan pakai lagi bila sudah menyentuh kulit kita,” saran ahli kecantikan, Dr. Joshua Zeichner, MD.

Selain itu, bersihkan juga tas makeup atau produk lain yang kita gunakan saat di luar rumah seperti lipgloss dan maskara.

Baca Juga: Bosan Jalani Hari #dirumahaja? Campuran Wortel dan Santan Setelah Keramas Bisa Atasi Kerontokan, Loh!

Selain alat makeup dan skincare, ada risiko lain yang mungkin bisa muncul dari tempat spa dan salon kesayangan kita.

Ketika kita sedang mengunjungi salon, dermapatologis Dr. Gretchen Frieling merekomendasikan untuk kita mengamati lagi apakah tempat tersebut sudah menerapkan standar kebersihan demi pencegahan penularan corona virus ini atau belum.

Minimal, pastikan salon sudah mensanitasi bagian yang sering bersentuhan dengan pelanggan, mencuci jubah yang dipakai saat potong rambut, dan staf telah mencuci tangan secara rutin.

Dr. Gretchen menambahkan, sebaiknya kita bisa membawa alat dan cat kuku sendiri saat ke nail salon.

Untungnya, tak ada bukti kuat bahwa kita bisa terinfeksi Covid-19 dari alat kecantikan kita.

Baca Juga: Ternyata 5 Makanan Ini Lebih Beracun dan Berbahaya bagi Kesehatan daripada Junk Food

Meski demikian, virus seperti yang menginfeksi mata, bisa menular dari satu orang ke orang lain bila menggunakan suatu produk bersama.

Untuk itu, pilah barang yang kita miliki, mana yang perlu dibuang atau dibiarkan dulu selama beberapa hari.

Kemudian, lakukan juga kebiasaan sehat dan bersih untuk menghindari penyakit menular, serta jaga kotak obat dan tas makeup kita tetap aman.

Jangan lupa untuk mencuci tangan selama 20 detik, jangan sentuh area wajah, dan pastikan kita sudah menyemprot disinfektan di area sekitar kita secara rutin.

Nah, bila kita sudah melakukan kebiasaan ini, nantinya bila wabah sudah berakhir kita akan tetap bisa menggunakan koleksi makeup kita dengan tenang kembali, deh.

Baca Juga: Himbauan Social Distancing Memaksamu Beli Makanan Via Online, Begini Kiat Aman agar Terhindar dari Virus Corona yang Mengancam

Artikel ini telah tayang di NOVA dengan judul Bisakah Makeup dan Skincare Jadi Media Penularan Corona Virus?

(*)

Editor : Nailul Iffah

Sumber : NOVA

Baca Lainnya