Warga Trauma Pasca Insiden Pembunuhan, Keluarga Remaja 15 Tahun Terancam Diusir dari Tempat Tinggalnya

Selasa, 10 Maret 2020 | 12:45
TribunJakarta.com/Dion Arya Bima Suci

Kasus pembunuhan oleh remaja 15 tahun terhadap bocah 5 tahun.

GridHype.ID - Belakangan ini viral kasus pembunuhan keji yang dilakukan seorang remaja terhadap anak kecil.

Seorang remaja inisial NF (15) tega membunuh anak tetangganya sendiri yakni AP (5).

Kejadian tersebut terjadi di kawasan Sawah Besar, Jakarta Pusat, dan kasus pembunuhan tersebut menjadi viral di sosial media.

Baca Juga: Punya Kelainan! Usai Bunuh Korban, Remaja Ini Masih Sempat Tulis Status di Media Sosial

NF sendiri melakukan pembunuhan pada tetangganya AP (5) dengan cara menenggelamkannya.

Pasca insiden tersebut, warga menyebut merasa trauma dengan mentakan ketakuan pascainsiden tersebut.

"Warga di sini pada trauma lah, Kami minta keluarga NF untuk pindah rumah saja," Kata tetangganya berinisial SF dikutip dari Tribun Jakarta Senin (9/3).

Baca Juga: Psikolog Tika Bisono Ungkap Penyebab Remaja 15 Tahun Bunuh Bocah, Perlakuan Orangtua Bisa Jadi Pemicu

Tak hanya SF warga lain berinisial BN (41) juga ungkapkan hal serupa dengan SF.

BN mengatakan, "mendingan pindah rumah kalau saya mah. Daripada warga pada tidak senang dengan dia (NF)."

Meski demikian, ada satu warga yang berbeda pendapat dari dua warga lainnya.

Baca Juga: Remaja 15 Tahun yang Tega Bunuh Anak Tetangganya Ini Juga Ingin Ayahnya Mati

Mereka adalah NM (35) dia mengatakan tidak perlu membenci keluarga remaja tersebut.

"Kalau saya sebagai manusia, saling maaf-maafan saja, kalau benci tidak baik," ujar NM.

Selain pernyataan warga yang meminta keluarga tersangka untuk pindah rumah karena dianggap meresahkan.

Baca Juga: Kisah Remaja yang Hidup dengan 3 Suara dan Berkepribadian Berbeda, Buat Dirinya Frustasi Hingga Nyaris Bunuh Diri

Warga sekitar juga bongkar kebiasaan tersangka NF sejak masih duduk di bangku SD.

Seorang tetangga bernama Yanti mengatakan saat SD NF sering mengajak anak-anak bermain.

Berdasarkan pengakuan Yanti, saat NF masih duduk di bangku SD ia kerap mengajak anak-anak di lingkungan tempat tinggalnya untuk bermain di rumahnya.

Baca Juga: Remaja yang Tega Habisi Nyawa Bocah 5 Tahun ini Sering Gambar Sketsa yang Dianggap Mengerikan, 7 Gambar Para Psikopat Dunia ini Juga Bisa Bikin Bulu Kuduk Berdiri

Namun, kata Yanti, itu terjadi sewaktu NF duduk di bangku Sekolah Dasar (SD).

Sedangkan, pada saat sudah masuk ke Sekolah Menengah Pertama (SMP), NF sudah jarang terlihat bermain.

Sejak duduk dibangku SMP, kebiasaan NF pun berubah.

Baca Juga: Muak dengan Tradisi Sukunya Sendiri, Remaja 14 Tahun ini Beberkan Ritual Bagi Para Gadis Sebelum Menikah, Para Orangtua Bahkan Menyewa Lelaki Untuk Memperkosa Anaknya Sendiri

Ia mulai kerap mengurung diri di dalam kamarnya.

"Dia tidak main. Dulu lagi SD pernah main, mengajak anak-anak ke atas," kata Yanti.

Yanti menambahkan, NF kerap mengurung diri di kamarnya yang berada di lantai dua rumah.

Baca Juga: Remaja Jebolan Ajang Pencarian Bakat Ini Tega Tendang Kepala Ibunya, Tak Tahan Lihat Perilakunya Sang Adik Sampai Minta Tolong ke Tetangga

Kasus yang menjerat remaja NF memang cukup menggemparkan, setelah ditangkap polisi bahkan remaja itu juga harus menjalani tes kejiwaan.

NF (15) akan menjalani serangkaian tes kejiwaan di rumah sakit, hal itu disampaikan oleh AKBP Susatyo Purnomo.

"Diobservasi dan dicek sama dokter dan psikiater," ujarnya.

Baca Juga: Bikin Geger! Remaja Jebolan The Voice Indonesia Aniaya Ibu Sendiri Karena Masalah Sepele

Namun, belum bisa dipastikan kapan remaja SMP itu akan menjalani tes kejiwaan.

Sejauh ini kasus ini membuat publik menyebutnya sebagai kasus psikopat anak, hal itu juga terungkap dari beberapa gambar yang dibuat oleh bocah tersebut.

Sementara gadis tersebut mengaku nekat membunuh, setelah terinspirasi dari film pembunuhan.(*)

Artikel ini telah tayang di Intisari-online.com dengan judul Keluarga Sisiwi SMP Pembunuh Diusir Warga Karena Merasa Trauma, Tetangganya Juga Bongkar Kebiasaan Tersangka Sejak Masih Kecil, Tak Menyangka Remaja Sudah Berani Bunuh Orang

Tag

Editor : Nailul Iffah

Sumber intisari-online.com