Remaja Tewas Usai Hirup Jerigen Berisi Lem, Siapa Sangka Ternyata Efeknya Bisa Sampai Merusak Otak dan Mematikan

Kamis, 23 Januari 2020 | 21:00
Kwongwah

Remaja 14 Tahun Tewas Karena Mabuk Lem, Menghirup Lem Ternyata Bisa Merusak Otak

Gridhype.id-Meski ada slogan untuk menjauhi narkoba tidak pernah ada slogan untuk menjauhi lem.

Seperti diketahui menghirup lem diyakini hampir sama dengan menghirup narkoba bedanya hanya saja menghirup lem jauh lebih murah dan bisa dilakukan siapa saja.

Seperti dilansir dari Kwongwah pada Kamis (23/1/2020), seorang remaja dilaporkan tewas pada sekitar pukul 2 siang Senin (17/6).

Baca Juga: Benarkah 'Kotoran' Hitam di Punggung Udang Bisa Sebabkan Penyakit Mematikan Sehingga Harus Dibuang, Berikut Penjelasannya

Bocah yang diketahui berusia 14 tahun bernama Manmadan tersebut berasal dari India namun tinggal di Port Dickson, Malaysia.

Dia meninggal dengan kodisi duduk di sebuah kursi dalam posisi sedang menghirup lem.

Saat polisi tiba di lokasi kejadian, bocah tersebut sudah tewas, kemudian mayatnya dikirim ke Rumah Sakit Port Dickson untuk pemeriksaan lebih lanjut.

Diyakini bahwa dia meninggal akibat overdosis inhalansia akibat terlalu banyak menghirup lem, karena posisinya memang hidungnya menempet dengan jerigen berisi lem.

Baca Juga: Tak Hanya Tanjakan Emen, ini 7 Tanjakan di Indonesia yang Juga Mengerikan dan Banyak Menelan Korban Jiwa

Mengendus lem adalah cara murah untuk sakau, namun itu memiliki efek yang sangat berbahaya dan bisa menyebabkan kematian.

Banyak remaja dengan bugdet pas-pasan mungkin melakukan teknik ini, namun efek sampingnya adalah bisa merusak otak.

Menurut laporan dikutip dari Healthline, menghirup lem adalah tindakan yang sama berbahayanya dengan menggunakan obat-obatan haram.

Baca Juga: Sewakan Rumahnya Selama 2 Tahun, Sang Pemilik Rumah Terkejut Saat Temukan Benda Berbahaya ini di Kolong Tempat Tidur yang Bisa Menewaskan Orang Satu Kampung

Menhisap bau lem, bisa menyebabkan inhalasia termasuk kemungkinan masalah pernapasan dan juga kerusakan otak.

Gagal pernapasan akut, adalah kondisi fatal yang terjadi dan memengaruhi paru-paru dan mencegah jumlah oksigen cukup untuk mencapai seluruh tubuh.

Penggunaan lem dan inhalansia sama dengan konsumsi alkohol berelebihan, dan bisa menyebabkan kondisi ini.

Parahnya, pengguna juga bisa mengaalami kerusakan otak, inhalasia berlebih dapat merusak selubung miellin selubung tipis di sekitar saraf otak dan sisa sitem otak.

Kerusakan ini dapat terjadi dalam jangka panjang dan menyebabkan masalah neurogis, mirip dengan yang terlihat dengan multiple sclerosis. (*)

Artikel ini telah tayang di Intisari online dengan judul,“Bocah Ini Tewas Akibat Keseringan Menghirup Lem, Rupanya Menghirup Lem Bisa Sebabkan Kerusakan Otak"

Tag

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Sumber intisari online