Namun, setelah itu kemungkinan besar watak asli akan terbuka lagi dan KDRT kembali terulang.
"Kemudian mungkin terjadi lagi sangat mungkin, baikkan juga bisa jadi," imbuhnya.
Hal itu diungkap Kirdi Putra lantaran memahami pola dari kekerasan yang terjadi di rumah tangga.
Sehingga pelaku maupun korban harus ditangani dengan ahli profesional untuk mampu menjaga prahara rumah tangga.
"Tapi orang yang berada di dalam siklus kekerasan mau itu pelaku atau korban gak bisa baik-baik aja terus tanpa adanya bantuan profesional, pakar kesehatan mental," tambahnya.
(*)