:blur(7):quality(50):quality(100)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2022/05/06/62615ab9d64e8jpg-20220506091800.jpg)
"Kalo konten, gue unfollow," ujar netizen di kolom komentar Darius.
"Kalo beneran nge-prank, kecewa berat," sahut netizen.
"Aneh!!!!!!keluarga da bagus, malah dibikin sensasi n konten!!!!! Sumpah jd gak respek bgt!!!!!!" cibir netizen.
"Jadi ga respect. Males," ujar netizen lainnya.
Namun ada pula warganet yang sudah mencium aroma konten iklan.
"Hmmm, tercium aroma konten yang mengandung iklan," kata netizen.
"Dari awal sudah merasa, kayaknya aroma becanda nihhh kak Darius. Kalo benar becandaan, jangan gitu ahhh," ucap netizen lainnya.
Respon miring dari netizen tak terbentung, Darius dan Donna memilih untuk menonaktifkan kolom komentar pada unggahan terbaru mereka berupa video klarifikasi itu.
(*)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/03/01/doorprize-majalah-bobo-edisi-ter-20240301012420.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2024/02/27/majalah-bobojpg-20240227125558.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2023/04/15/bolehkan-zakat-fitrah-diberikan-20230415021436.jpg)
:blur(7):quality(50)/photo/2021/08/27/ginsengjpg-20210827023645.jpg)