Sementara itu, kuasa hukum Lia Karyati, Fahmi Bachmid mengatakan bahwa bukti penganiayaan tersebut hanya dilihat dari cctv.
Hal ini dikarenakan tidak ada satu ornag pun yang berada di lokasi pada saat itu.
"Semua, rata-rata mereka taunya dari cctv. Kejadian sebenarnya nggak tau, nggak ada satu pun yang tau kejadiannya."
"Nggak ada di TKP semua, nggak ada yang tau persis ada penganiayaan di sini," jelas Fahmi Bachmid.
Dikutip dari Kompas.com, Lia mengaku hanya bermaksud membujuk AD untuk makan.
"Maafin Lia, Bu. Selama ini Lia kerja sama ibu banyak salah, yang kemarin Lia lakukan sama adik tak ada niat sedikit apa pun untuk mencelakakan adik," kata Lia yang dihadirkan di persidangan secara virtual, Selasa (29/3/2022).
"Lia cuma ingin adik itu mau makan," tuturnya.
Nindy Ayunda pun menanggapi pernyataan Lia.
"Ya Lia harus tahu sebab-akibat perbuatan yang dilakukan di luar. Tidak bisa melakukan hal yang sangat tidak sepantasnya," ucap Nindy.
Pasalnya, Nindy Ayunda tak kuasa melihat anaknya dididik secara keras oleh Lia tanpa sepengetahuannya.
"Itu pun saya juga belum tahu maafkan atau tidak untuk saya. Apalagi karena urusan anak saya pasti ya tidak semudah itu ya," ujar Nindy.