Hanya wadah plastik lulus tes tersebut yang dapat dapat menampilkan label "microwave-safe".
Label ini menunjukkan bahwa produk tersebut disetujui untuk digunakan dalam microwave.
Sementara itu, produk yang tidak diberi label microwave-safe, bisa jadi karena produk memang tidak aman untuk memanaskan makanan atau produk belum diuji FDA.
Sebagian besar botol air, wadah plastik, atau toples, didesain untuk menyimpan margarin, yogurt, keju krim, mayones, dan mustard tidak aman untuk dimasukkan ke dalam microwave.
Wadah yang sudah rusak, retak, atau tergores dan telah dipakai untuk memanaskan makanan dalam microwave berkali-kali dapat melarutkan lebih banyak BPA dan ftalat.
Agar Anda tak khawatir menggunakan plastik untuk memanaskan makanan di microwave, ganti saja dengan wadah kaca atau keramik.
Sebab bungkus plastik bisa meleleh dan malah menempel pada makanan selama dipanaskan di dalam microwave. (*)
Baca Juga: Begini Cara yang Benar Memanaskan Nasi di Rice Cooker Untuk Santap Sahur