Pengangkatan payudara atau masektomi tersebut disesuaikan dengan stadium penyakitnya
Pengakatan payudara dilakukan guna mencegah sel kanker kembali tumbuh di payudara dan menyebar ke organ lain.
Jika pada pengobatan tumor jinak payudara cenderung tak membutuhkan waktu yang panjang, di mana setelah operasi, masalah tumor bisa selesai, tidak demikian dengan kanker payudara.
Pada kasus kanker payudara, pasien biasanya tak cukup hanya menjalani operasi, tapi harus diminta mengkonsumsi obat-obatan hingga menjalani berbagai terapi untuk membantu membunuh sel kanker.
Baca Juga: Gejala Awal Sering Diabaikan, Kasus Kanker Payudara Tahap Lanjut Masih Tinggi di Indonesia
5. Angka Harapan Hidup
Menurut dr. Yudit, tumor payudara jinak pada umumnya tidak membahayakan nyawa penderitanya.
Hal itu berbeda dengan kanker payudara.
Dia menyebut, angka kejadian kanker payudara merupakan angka kematian kedua setelah kanker paru-paru.
“Sayangnya, berdasarkan data Kemenkes pada 2014, 80 persen kasus kanker di Indonesia ditemukan dalam stadium lanjut. Padahal angka harapan hidup tinggal 5 tahun,” tutur dia.
Artikel ini telah tayangn di Tribun-Bali.com dengan judul "5 Perbedaan Tumor Payudara Jinak dan Kanker Payudara, Dapat Dikenali dari Ciri Benjolan"