Follow Us

Bukan Sekedar Bunga Tidur, Ada Alasan Ilmiah Mengapa Kita Bisa Memimpikan Orang yang Telah Meninggal

None - Kamis, 08 Oktober 2020 | 20:30
Hindari posisii tidur miring, baiknya telentang untuk membuat kulit wajah selalu kencang.
Pexels.com

Hindari posisii tidur miring, baiknya telentang untuk membuat kulit wajah selalu kencang.

Gridhype.id – Seorang psikolog dan peneliti mimpi, Joshua Black pernah merilis riset menarik mengenai mimpi bertemu dengan orang-orang mati.

Black meneliti dalam 2 tahap.

Tahap pertama, mewawancarai 268 orang Amerika Serikat - terdiri dari 150 pria, 116 wanita, dan 2 orang yang tak menyatakan gendernya - yang kehilangan pasangan hidupnya.

Baca Juga: Bak Ketiban Durian Runtuh, Mimpi Pengasuh Rafathar Untuk Kuliah Terwujud, Nggak Cuma Diabiayi Raffi Ahmad Tapi Juga Disediakan Sopir Pribadi

Tahap kedua, dia mewawancarai 162 orang - terdiri dari 88 pria dan 74 wanita - yang kehilangan hewan piaraan kesayangannya.

Para relawan penelitian diminta mengisi kuesioner tentang frekuensi mimpi, intensitas duka, dan keterbukaan pada pengalaman baru.

Hasil penelitian mengungkap bahwa mereka yang punya ingatan kuat dan kecenderungan bermimpi benar-benar mengalami mimpi berjumpa dengan yang disayangi, baik itu orang maupun hewan.

Baca Juga: Tampil Glamour Saat Konferensi Pers The Album, Harga Busana BLACKPINK Bikin Melongo!

Sementara itu, intensitas duka dan keterbukaan pada pengalaman baru juga secara tidak langsung mempengaruhi ada tidaknya mimpi itu.

Jika cukup rela, maka mungkin tidak mengalami mimpi.

"Penting dicatat bahwa dalam dua studi, mereka yang mengalami mimpi (tentang yang sudah meninggal) cenderung punya gambaran positif tentang yang sudah mati," ungkap Black dalam publikasi risetnya.

Ini berbeda dengan mimpi pasca trauma.

Source : Kompas.com

Editor : Ngesti Sekar Dewi

Baca Lainnya

Latest