Namun, mereka justru dilecehkan dan dituduh membunuh putri mereka.
Karena keluarga itu mencari makan di sungai yang terkontaminasi nuklir, juga minum susu yang makan dipadang rumput di Chernobyl.
Bahkan rumor soal kesehatan putrinya juga mulai bermunculan, dan banyak orang berpikir sesuatu hal yang aneh.
"Orang berpikir bahwa dia seorang mutan, memiliki kepala dua, namun itu sangatlah salah," kata ibunya dalam wawancara.
"Dia adalah anak yang cantik yang benar-benar sehat sejauh ini dan kita bisa melihatnya sendiri," sambungnya.
"Sebenarnya mengetahui dia adaah anak satu-satunya yang dilahirkan disini itu sangat menyakitkan," tambahnya.
Namun, kesehatan dan kesuksesannya telah membuatnya melawan balik kehancuran nuklir di Chernobyl yang mengerikan itu.
Satwa liar seperti rusa, babi hutan, dan serigala tumbuh di kawasan ini juga burung, bunga liar dan beberapa diantaranya.
Ibunya yang berusia 66 tahun mengatakan, "Orang-orang pecaya bahwa Maryka adalah simbol kebangkitan Chernobyl, sebuah berkah dari tuhan untuk mereka yang tinggal disini." (*)