GridHype.ID - Kabar kematian seorang Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus corona di Tangerang ramai diperbincangkan.
Pasalnya ajal menjemputnya setelah 5 jam ia tak mendapat tindakan apapun dari pihak medis.
Sontak kematiannya langsung mendapat perhatian warganet.
Dilansir dari WartaKota (28/3/2020), Kahumas RSUD Kabupaten Tangerang Muhamad Rifki pun memberikan penjelasannya terkait PDP yang meninggal tersebut.
Menurutnya PDP tersebut memang datang ke rumah sakit.
"RSUD Kabupaten Tangerang ini memang rumah sakit rujukan Covid-19. Dia datang untuk berobat ke sini," ujarnya.
Rifki juga membenarkan bahwa yang bersangkutan merupakan Pasien Dalam Pengawasan (PDP) virus corona.
Sayang PDP tersebut datang tidak membawa surat rujukan dari rumah sakit asal sehingga pihaknya belum siap menanganinya
"Dia tidak bawa rujukan dan datang sendiri. Sehingga kami juga harus melakukan berbagai persiapan," ucapnya.