Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Bak Nasi Telah Jadi Bubur, Polisi Hanya Bisa Memohon Maaf di Depan Pusara Dr Li Wenliang, Dokter Pertama yang Sempat Beri Peringatan Soal Virus Corona Namun Malah Dianggap "Pengganggu Ketentraman Sosial"

None - Minggu, 22 Maret 2020 | 07:35
Warga China memberi penghormatan terakhir untuk Dr Li Wenliang, 7 Februari 2020. Dr Li merupakan salah satu orang yang mengeluarkan peringatan dini terkait bahaya virus corona, tetapi justru dibungkam polisi.
JEROME FAVRE/EPA-EFE

Warga China memberi penghormatan terakhir untuk Dr Li Wenliang, 7 Februari 2020. Dr Li merupakan salah satu orang yang mengeluarkan peringatan dini terkait bahaya virus corona, tetapi justru dibungkam polisi.

Dia diharuskan menandatangani persetujuan untuk tidak mengulanginya dan tidak melakukan tindakan lain yang "melanggar hukum".

Kalau melanggar, dia akan dituntut.

Dr Li kemudian menandatanganinya, dan kembali bekerja untuk menangani seorang pasien perempuan yang menderita glaukoma.

Dia tidak menyadari pasiennya itu mengidap virus corona.

Dokter Li Wenliang.
SCMP

Dokter Li Wenliang.

Penularan pun terjadi antar-manusia.

Namun, lagi-lagi pemerintah setempat tidak menyadari jika virus corona dapat menular melalui udara.

Keesokan harinya, Li mulai mengalami gejala batuk-batuk.

Baca Juga: Jaga Kebersihan Diri Guna Cegah Corona dengan Bersihkan Ponsel Secara Rutin, Begini Caranya

Orangtuanya juga mengeluhkan sakit dan dirawat di rumah sakit pada 20 Januari 2020, ketika Beijing mengumumkan darurat virus corona.

Li sudah menjalani beberapa tes, tetapi semuanya menunjukkan hasil negatif hingga keluar pemeriksaan terbaru yang menyebutkan bahwa ia positif terkena virus corona.

Selama menjalani perawatan di Rumah Sakit Pusat Wuhan, dia menceritakan kisahnya di atas tempat tidur.

Source : Kompas

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x