Follow Us

facebookinstagramyoutube_channeltwitter

Lewat Video Call, Perawat Ini Menangis Lihat sang Ibu Meninggal Dunia, Tak Bisa Pulang Karna Harus Tangani Corona

None - Selasa, 03 Maret 2020 | 14:00
Kisah pilu perawat di Wuhan, China, yang saksikan ibunya meninggal dunia lewat video call
Nepalinewsupdate24.com

Kisah pilu perawat di Wuhan, China, yang saksikan ibunya meninggal dunia lewat video call

GridHype.ID - Jadi kota tempat pertama kalinya kasus corona ditemukan, Wuhan kini bak kota mati.

Kota Wuhan berubah menjadi kota yang terisolasi dan tak bisa menjalankan aktivitasnya seperti biasa.

Hal ini pun membuat aktivitas medis di sana sungguh padat hingga tak ada jeda untuk beristirahat.

Baca Juga: Jangan Panik, Ahli Sebut 81% Kasus Corona Bersifat Ringan, Bahkan Banyak yang Sembuh Total

Mereka bekerja keras dengan penuh semangat untuk menolong para pasien yang terus bertambah.

Mereka adalah ahli medis, dokter, perawat dan sukarelawan yang ikut ambil bagian dalam penanganan korban.

Dan di balik kisah hebat mereka, terselip kisah sedih dari perawat di Wuhan ini.

Dilansir dari Nepalinewsupdate24.com, Wu Ya Ling merupakan salah satu dari ribuan perawat yang rela meninggalkan keluarganya untuk berjuang membasmi virus corona.

Baca Juga: Indonesia Positif Corona, Jessica Iskandar Sedih Banyak Tamu Batal Hadiri Pernikahannya dengan Richard Kyle

Wu Ya Ling ditempatkan di rumah sakit Huoshenshan, rumah sakit khusus yang dibangun dalam 10 hari karena meledaknya jumlah pasien virus corona di rumah sakit umum.

Saat jumlah pasien terus berdatangan, para petugas medis dituntut untuk kuat secara fisik maupun mental.

Mereka harus bekerja melebihi batas jam kerja normal.

Source :wiken.id

Editor : Hype

Baca Lainnya





PROMOTED CONTENT

Latest

Popular

Tag Popular

x