Mengingat empat jasad yang belum teridentifikasi itu dalam keadaan hangus terbakar.
Dikarenakan itu juga Puspa mengatakan jika keempat korban ini sulit untuk dikenali kecuali dengan uji sampel DNA.
"Tadi, orang tuanya, Hermansyah, datang kepada kami dan menyerahkan sampel DNA untuk kami cocokkan dengan salah satu korban yang terbakar. Sampel diambil dari ibunya karena sangat dekat," ujar Puspa.
Orang tua Khansa tak mampu menahan tangis kesedihannya saat menyerahkan sampel DNA di posko DVI di RD MH Thamrin, kemarin (3/9/2019).
Terlebih saat mereka mengetahui bahwa nomor mobil Mazda yang terbakar sama dengan nomor mobil milik Khansa.
"Data kendaraan, barang-barang yang melekat, foto senyum, pakaian terakhir yang dipakai, dan sampel darah juga kami ambil untuk tes DNA nanti," imbuhnya.
Dilansir dari Kompas TV kecelakaan beruntun itu terjadi kilometer 92 Tol Cipularang.
Tak kurang 21 kendaraan ikut terlibat dalam kecelakaan maut itu.
(*)