Dari tahun 2013 hingga saat ini, Rizki diklaim sering rawat jalan ke Pustu Babakansari.
"Kemudian, pernah dirujuk ke RSUD Cianjur Tahun 2018," kata Irvan.
Oleh RSUD Cianjur pun, Rizki diperiksa dengan diagnosi epilepsi. Namun, Rizki saat itu tidak kooperatif.
"Sehingga disuruh pulang oleh pihak rumah sakit, lalu berobat rawat jalan ke Puskesmas Babakansari," kata Irvan.
Disebut idap gangguan mental
Baca Juga: Alami Sakit Perut Luar Biasa, Dokter Justru Temukan 64 Manik-Manik Magnet di Dalam Perut Bocah ini
Kepala Desa Babakansari, H Junaedi mengatakan, Rizki mengalami gangguan mental.
Pemerintah desa sebenarnya sudah pernah memasukan Rizki ke Sekolah Luar Biasa atau SLB.
Kendati demikian, hal itu tak berjalan mulus. Orang tuanya memutuskan Rizki untuk berhenti sekolah.
"Saya tak tahu apa alasan orang tua Rizki malah memberhentikan anaknya sekolah," kata H Junaedi, Selasa (20/8/2019).
Ibu dari Rizki, Cucu (30) mengatakan, Rizki saat ini juga masih membutuhkan pengobatan.