Menguak Fenomena Keluar dari Tubuh yang Selama Ini Dianggap Mistis, Ahli Beberkan Jawabannya

Minggu, 29 Januari 2023 | 17:00
Medical News Today

keluar dari tubuh atau out of body experience

Gridhype.id-Selama ini fenomena keluar dari tubuh kerap dikaitkan dengan berbagai hal mistis yang mengerikan.

Fenomena keluar dari tubuh memang tidak terjadi pada banyak orang, namun memang nyata adanya.

Bahkan, keluar dari tubuh juga bisa dijelaskan secara medis dan dikenal dengan istilahout of body experience.

Orang-orang yang pernah mengalaminya berkata bahwa rasanya seakan melayang keluar dari tubuh dalam keadaan mimpi sadar.

Penjelasan Pengalaman Keluar dari Tubuh

OBE juga seringkali dialami ketika seseorang hampir mati atau dalam trauma fisik yang luar biasa.

Namun, studi terbaru oleh Aix-Marseille Université di Perancis menyuguhkan penjelasan alternatif yang lebih sederhana.

Diungkapkan dalam jurnalCortex, OBE ternyata lebih sering dialami oleh orang-orang yang sering merasa pusing dan memiliki gangguan pada bagian dalam telinganya (gangguan vestibular tipe perifer).

Penelitian yang dipimpin oleh Christophe Lopez ini membandingkan 210 orang yang sering mengalami pusing dengan 210 orang lain yang tidak memiliki sejarah pernah pusing akibat gangguan vestibular tipe perifer.

Ternyata, 14 persen dari partisipan yang mengalami pusing pernah merasakan OBE.

Angka ini turun menjadi lima persen di antara partisipan yang sehat. Lalu, mayoritas pasien juga merasakan OBE pertamanya setelah merasakan pusing pertama akibat gangguan vestibular tipe perifer.

Oleh karena itu, para peneliti pun menduga bahwa OBE disebabkan oleh sistem vestibular di dalam telinga yang membantu mengontrol keseimbangan dan gerakan mata.

Baca Juga: Demi Hidup Abadi, Bisakah Manusia Hidup Kembali Setelah Dibekukan? Begini Jawabannya

Ketika sistem ini terganggu, pasien biasanya akan merasa pusing, sekelilingnya berputar, susah menfokuskan mata, hingga sensasi melayang.

Berhubungan dengan Kondisi Psikologis

Selain itu, para peneliti juga menemukan bahwa mayoritas pasien yang pernah mengalami pusing dan OBE pernah didiagnosis dengan gangguan kecemasan (anxiety), depresi, migrain, dan depersonalisasi.

“Secara bersamaan, data kami menunjukkan bahwa OBE pada pasien yang mengalami pusing terjadi akibat kombinasi dari inkoherensi persepsi yang disebabkan oleh gangguan vestibular tipe perifer dengan faktor-faktor psikologi dan neurologi,” tulis mereka.

Artikel ini telah tayang dikompas.comdengan judulBukan Mistis, Pengalaman Keluar dari Tubuh Memang Nyata

Baca Juga: Siapa Bilang Uang Tak Bisa Beli Kebahagiaan? Sains Ungkap Fakta Menarik Dibaliknya

(*)

Tag

Editor : Puspita Rahayu

Sumber Kompas.com